Aku Rindu Kamu
Lukisan wajahmu laksana nyata didepan mataku
Tak pernah ku hapus dari kanvas hidup yang fana kelak
Begitu nyata hingga ku tak sanggup memandang dunia
Ingin ku peluk tapi percuma, kau hanyalah bayangan
Kau hanya lukisan dalam imajinasi
Selalu ada waktu untuk memikirkanmu
Aku selalu rindu kamu
Apakah kau begitu kasihku ?
Kasih bayanganku
Pernahkah kau tertawa ?
Pernahkah kau marah ?
Dan pernahkah kau rindu seseorang ?
Esok adalah hari terakhir kita untuk bertemu
Rasanya sudah habis kata untuk marah pada diri ini
Bertatap hanya sebatas tersenyum
Berisyarat aku rindu kamu
Sekarang hidup kita dibatasi sekat tak kasat mata
Hanya bisa dirasakan tanpa bisa diraba
Aku dengar suaramu
Tapi ku tak bisa jelas melihatmu
Suaramu tenangkan hatiku yang memangis
Lewat udara kau bisikan betapa kita terbatas ruang dan waktu
Lewat dingin ruangan ini kau sejukan hatiku yang cemburu
Lewat senyum kau hangatkan jiwaku yang kaku
Aku rindu kamu
Tuhan jaga dia untuk ku
Jaga cintanya hanya untuk ku
Sampai waktunya kelak bertemu di keabadian
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H