Manusia Beriman Pasti Diuji

Jamaah masjid besar Baitul Muttaqin Modo, Lamongan Jawa Timur, secara seksama mendengarkan ceramah menjelang berbuka, Sabtu (30/4)2022).

Kegiatan yang dilaksanakan di serambi masjid, disampaikan oleh ustadz Drs. Ali Shodiqin. Ustadz Ali, demikian biasa dipanggil, menguraikan tentang ujian bagi manusia beriman.

Beliau mengawali dengan mengutip ayat Allah, dalam Al Ankabut ayat 2-3, yang artinya: "Apakah manusia itu mengira bahwa mereka dibiarkan (saja) mengatakan: "Kami telah beriman", sedang mereka tidak diuji lagi? dan Sesungguhnya Kami telah menguji orang-orang yang sebelum mereka, Maka Sesungguhnya Allah mengetahui orang-orang yang benar dan Sesungguhnya Dia mengetahui orang-orang yang dusta." (Al Ankabut [29]: 2-3).

Lebih lanjut Ali menuturkan jenis-jenis ujian, diantaranya kelaparan, sakit, kekurangan harta, kematian, was-was, dan sebagainya.

Ali mengajak kepada para jamaah yang hadir untuk selalu ingat kepada Allah dalam keadaan suka dan duka. "Merasa senang kalau mendapat nikmat, putus asa kalau menerima cobaan,' tandasnya. Padahal, lanjut Ali, semua yang diberikan Allah adalah kebaikan, tergantung bagaimana seorang hamba menyikapi. "Ketika mendapat kesusahan dan kehilangan, ucapkan innaaa lillahi wainnailaihi roojiuun, semua milik Allah dan kepada-NYA pasti kembali, agar hati menjadi tenang,". Tandasnya.

Sebagai penutup Ali mengutip ayat Al-Qur'an surat Al-Baqarah ayat 156, artinya (yaitu) orang-orang yang apabila ditimpa musibah, mereka berkata "Inna lillahi wa inna ilaihi raji'un" (sesungguhnya kami milik Allah dan kepada-Nyalah kami kembali). Kehidupan manusia memang penuh cobaan.

Tepat jam 17.28 wib, adzan Maghrib wilayah kecamatan Modo Kabupaten Lamongan Jawa Timur.