Mohon tunggu...
Rahmawati Nur Chasanah
Rahmawati Nur Chasanah Mohon Tunggu... -

Mahasiswa Fakultas Teknik Pendidikan Teknik Boga dan Busana Universitas Negeri Yogyakarta 2011

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Albatross Force Cosplay Community

2 November 2011   12:35 Diperbarui: 26 Juni 2015   00:08 668
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Yogyakarta merupakan kota yang kaya akan perpaduan budaya. Banyak kegiatan kepemudaan yang berlangsung di kota pelajar tersebut, sehingga banyak melahirkan komunitas-komunitas ataupun kelompok-kelompok kegiatan pemuda yang sifatnya untuk menyalurkan hobi, bakat, ataupun bahkan berkarir. Salah satu hobi yang cukup banyak digemari diantara pemda dan pemudai di Yogyakarta adalah cosplay cabaret.

Cosplay merupakan singkatan dari dua kata, yaitu “costume” dan “play”, sehingga dapat diterjemahkan dengan mengenakan kostum suatu tokoh tertentu. Secara lebih khususnya, cosplay sendiri memiliki arti mengenakan kostum suatu tokoh terntentu dan menjiwai karakter tersebut hingga tingkat yang semirip mungkin. Cosplay identik dengan tokoh anime, game, komik yang berasal dari Jepang, walaupun seharusnya tidak selalu karakter dari negri sakura tersebut. Orang yang melakukan kegiatan cosplay disebut cosplayer. Sedangkan kabaret adalah drama teaterikal sekelompok cosplayer yang mememerankan suatu tokoh tertentu.

Salah satu komunitas cosplay cabaret yang cukup mumpuni dan mempunyai nama di kota Yogyakarta ini adalahAlbatross Force. Albatross Force terdiri dari dua kata, yaitu “Albatross” dan “Force”. Albatross merupakan singkatan dari Alliance of Brigandine Trans Cosplayers. Albatross Force merupakan komunitas yang berdiri resmi pada tanggal 3 Mei 2007. Beridirinya komunitas Albatross Force tidak lepas dari ide pemikiran A Krishnaadituosuyud Adam, yang biasa disapa Krishna atau Adam. Pada umumnya, pecinta jepang-jepangan memiliki nama samaran. Krishna memiliki nama Yzack atau Zero, sebagaimana dia biasa dipanggil.

Albatross Force memiliki logo yang menyerupai burung albatros berwarna biru. Sebenarnya tidak ada hal khusus mengenai logo dari Albatross Force. Dipilih logo yang menyerupai burung albatros dikarenakan pada waktu itu, Yzack menyukai burung terutama burung albatros yang memiliki rentang sayap yang lebar dan mampu terbang melintasi lautan luas. Mungkin inilah yang menjadi filosofi nama Albatross, diharapkan bisa memiliki kekuatan untuk terbang melintasi tantangan yang ada. Sedangkan penambahan kata Force sendiri, dikarenakan Yzack adalah penggemar gundam, salah satu anime di Jepang yang bertemakan mecha atau robot tempur. Markas dari Albatross Force berada di rumah Yzack, yang dijadikan Albatross Office Center (AOC).

Pada awalnya, keanggotaan Albatross Force hanyalah teman-teman dekat dari Yzack, yang tidak lain adalah teman sehobi (penyuka jepang-jepangan) di SMA Pangudi Luhur. Awalnya hanya berjumlah 3 orang kemudian berkembang menjadi 7 orang dan terus bertambah pada saat itu, yang keanggotaannya merupakan teman satu sekolah ataupun teman dekat dari salah satu anggota. Semenjak itulah, kegiatan cosplay cabaret persembahan komunitas Albatross Force mulai dipertontonkan di pelbagai event Jepang (Japan Festival) di Yogyakarta, baik yang bersifat individu anggotanya, maupun secara kelompok.

Seperti sebuah kelompok pada umumnya, pastilah terjadi semacam konflik atau masalah. Albatross Force juga mengalami masalah, yang mengakibatkan perpecahan pertama yang terjadi di Albatross Force yang mengakibatkan beberapa anggota keluar dan mendirikan komunitasnya sendiri, yang akirnya dikenal dengan nama Yakuza Community.

Perpecahan itu memang membuat Albatross Force kalut, namun akhirnya dapat bangkit kembali, melanjutkan karya-karya terbarunya. Dari hari ke hari, keanggotaan Albatross terus bertambah dan mulai memiliki pamor di antara pecinta jepang-jepangan di kota Yogyakarta. Hingga pada tanggal 27 Februari 2010, terjadi Open Recuitment pertama yang diselanggarakan oleh Albatross Force yang diberi nama Albatross Force Open Recuitment 2010. Tujuan dari Open Recuitment ini adalah untk memberi kesempatan bagi orang-orang yang ingin bercosplay untuk masuk Alabtross Force, dan bagi Albatross Force sendiri digunakan sebagai sarana untuk melakukan regenerasi anggota agar mampu tetap eksis.

Namun, dikarenakan bertambahnya jumah anggota, masalah yang semakin kompleks pun timbul. Perbedaan pendapat yang semakin nyata membuat perpecahan kembali timbul. Hingga berujung pada tanggal 3 Mei 2010, tepat saat ulang tahun Albatross Force yang ke tiga, Yzack mengundurkan diri dari Albatross Force dikarenakan masalah pribadi. Tak pelak, hal ini berujung masalah yang semakin mendalam sehingga beberapa anggota keluar dan menimbulkan efek domino. Melahirkan dua komunitas baru yaitu, Phoenix Multicosplayer Community (PMC) dan Genk Kerend (GK). Hingga yang tersisa hanya sebagian kecil anggota Albatross Force yang bertahan. Hal ini membuat nama Albatross Force terbenam dan tidak muncul di peredaran Japan Festival selama berbulan-bulan. Ditambah lagi angota pada waktu itu, Laurentius Yuhistira Pratama (biasa dipanggil L atau RT), sibuk dengan kegiatan pekerjaannya, sehingga Albatross Force semakin terbengkalai.

Dengan usaha yang sedemikian berat, Albatross Force mencoba berkarya sekali lagi yang diawali oleh Leman atau biasa dipanggil Monchis yang kemudian dia diangkat sebagai ketua Albatross Force slanjutnya. Hal ini membuat beberapa mantan anggota memiliki keinginan membantu untuk memulihkan Albatross Force. Pada tanggal 27 Februari 2011, diadakan Albatross Force Open Recuitment 2011, yang ditujukan untuk memperoleh anggota guna membangkitkan kembali Albatross Force. Hal itu cukup berhasil, sampai pada bulan Maret 2011 beberapa mantan anggota Albatross Force yang sempat keluar, kembali masuk. Pada saat itulah, titik kebangkitan Albatross Force dimulai, dan perjalanan baru komunitas tersebut kembali dan mampu meraih prestai hingga saat ini. Oleh karena tidak tersedianya AOC, karena Yzack sudah non-aktif, maka markas Albatross Force dipindahkan ke rumah L, dan tempat berlatihnya dialihkan di Tamab Budaya Yogyakarta (TBY). Moto yang dimiliki oleh Albatross Force adalah “cara memulai adalah dengan berhenti berbicara dan mulai melakukan”.

Hirarki keanggotaan Albatross Force saat ini (efektif 2 November 2011) adalah sebagai berikut :

Pendiri: Krishna (Yzack)

Ketua: Ian Kristi (Ren)

Wakil Ketua: Dharma Setiawan

Bendahara : Handi Putra (Rikujin)

Sekretaris : Ayu (Kirara), Nadya (Tifa)

Humas : Ryan (Ryu), Willy (Haru), Ruly (Seiya)

Dokumentasi : Yuri (Becil), Auel (Gin)

Steering Comite : Ryan (Ryu), Debby (Kami-sama no koibito), Leman (Yoichi)

Anggota Aktif: Yudhis (RT/L), Sari (Miyu), Aby (Ichi), Ayudh (Amaku Chan), Rahma (Haruno), Dewandani (Azuki), Adis (Hotaru ), Dhika (Rukia / Kachan), Novan (Haru), Arga (Natsu), Puji (Zai), Sasa (Fujiko), Ratna (Hanekawa), Imam, Anjar (Hyde), Irja (Kaisse), Ruri ( RuuRi ), Aria (Aria), Maya (Mayaka), Ariani (Ari), Agung, Lila (Himeh), Putri (Akarui Chizu), Reza, Angga (Hikaru), Rizki (Zekis), Shinta (Nagisha), Vera

Kerend Member (mantan anggota Genk Kerend): Ian Kristi (Ren), Surya (Hayashi), Supri (Hotaru), Satria (Satsu), Micky (Tenshi), Hening (Nink), Breaky (Gaze), Denta, Herland (Heechan)

Seperti hal nya komunitas-komunitas, pastilah memiliki catatan kekalahan tetapi juga memiliki segudang prestasi. Prestasi yang pernah dicapai Albatross Force dalam performance tim antara lain sebagai berikut :


  1. Pemenang Best Romantic Couple di event Elok Galaxy Media 2007
  2. Sebagai bintang tamu cabaret di UKDW Japan Festival 2007
  3. Juara 2 cabaret di Kimochi Fest 2008
  4. Bintang tamu cabaret di acara Purna Budaya UGM, bulan November 2009
  5. Juara 3 cabaret di Kimochi Fest 2010, atas nama Genk Kerend
  6. Bintang tamu cabaretdi acara Big Battle Cosplay 2010
  7. Bintang tamu cabaret di Beginning of Kimochi 2011
  8. Juara 2 cabaret di Kimochi Fest 2011, atas nama Genk Kerend
  9. Bintang tamu cabaret di Festival Kesenian Yogyakarta 2011
  10. Bintang tamu cabaret di Kisama 2011
  11. Dan lain sebagainya

Sedangkan, prestasi yag pernah diraih oleh member Albatross Force dalam perlombaan individu, antara lain :


  1. Juara 1 cosplay couple di event Valentine 2009
  2. Juara 1 cosplay di Saphire Square 2009
  3. Juara 1 cospaly Onegai Shelter Reborn
  4. Juara 2 cosplay dan Best Cosplay di Chissai Koto De Ooki Henka e 2009
  5. Juara 3 cosplay di XL-ent Hero 2009
  6. Juara 2 cosplay di Valentine ni Wakai Inochi 2011
  7. Juara 2 cosplay Kimochi 2011
  8. Juara 1 cosplay Kisama 2011
  9. Juara 3 cosplay J-Fest Vrede
  10. Juara 2 cosplay J-Fest Aki no Ai
  11. Dan lain sebagainya yang sulit disebutkan satu persatu

Demikian ulasan sekilas mengenai Albatross Force, salah satu komunitas cosplay cabaret yang berdomisisli di Yogyakarta. Mungkin apa yang disajikan kurang mendalam, tetapi setidaknya dapat menunjukkan betapa beragamnya kegiatan kepemudaan di kota Yogyakarta yang sangat positif sifatnya.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun