Mohon tunggu...
Rosdyana Putri
Rosdyana Putri Mohon Tunggu... Penulis - Sarjana hukum yang suka menulis dan menggambar

happy woman

Selanjutnya

Tutup

Lyfe Pilihan

4 Mantra Anti Kegagalan

21 Maret 2021   17:34 Diperbarui: 22 Maret 2021   12:54 452
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: Koleksi Pribadi

 

"Aku gagal!"

"Kenapa bisa begini?"

"Aku sudah melakukan yang terbaik, tapi mengapa masih gagal?"

Kata-kata di atas mungkin sudah sangat sering kita dengar. Bahkan terkadang tak ada lagi kalimat yang bisa diungkapkan bagi mereka yang terlalu sering mengalami kegagalan, yang ada hanyalah perasan hampa yang dihiasi dengan senyum hambar. Luka tapi tak berdarah.

Kegagalan adalah hal yang biasa dialami setiap orang sebelum menuju kesuksesan, seperti ada sebuah pepatah yang mengatakan "Kegagalan merupakan kesuksesan yang tertunda".

Kegagalan hanya perlu disikapi dengan perbuatan yang positif, karena dari kegagalan yang tertunda ini ternyata ada hal yang berharga yaitu sebuah pengalaman, yaitu proses yang akan membuat kita menjadi lebih kuat dan mampu untuk menghadapi halang rintang yang menghadang.

Ada beberapa poin yang harus ditanamkan pada diri seseorang jika hendak sukses. Antara lain:

1. Kesungguhan

Kesungguhan, menurut kamus Besar Bahasa Indonesia kesungguhan berawal dari kata dasar sungguh yang memiliki arti berupa perbuatan atau hal yang sungguh-sungguh dan bahkan sebuah ketulusan. Sehingga dalam proses mencapai kesuksesan seseorang harus berbuat dengan sungguh-sungguh dan tulus untuk mencapainya.

Ada pepatah arab yang melukiskan kata kesungguhan ini menjadi sesuatu hal yang penuh dengan makna, yaitu  "Man jadda wa jadda". Tentu anda sudah sering mendengarnya bukan? Hanya saja kebanyakan orang hanya tahu tetapi tidak menerapkannya dalam hidup. Kata jadda memiliki arti bersungguh-sungguh, wajadda artinya pasti dapat (berhasil) sehingga pepatah ini memiliki arti "Siapa yang bersungguh sungguh pasti akan berhasil".

Sekarang, apa yang dimaksud dengan kalimat bersungguh-sungguh? Bagaimana cara kita bisa bersungguh-sungguh. Caranya tentu sangat mudah sekali. Banyak hal yang bisa dilkukan untuk membuktikannya, salah satunya adalah  melakukan sesuatu yang lebih dari orang lain biasa lakukan. Misalnya jika orang orang terbiasa bangun jam lima pagi untuk melakukan sesuatu maka anda seharusnya melakukannya lebih awal dari mereka. Bisa juga belajar lebih giat dibanding kebanyakan orang.

2. Kesabaran

Setelah melakukan usaha dengan sunguh-sungguh maka kita pelu bersabar seperti pepatah arab yang mengatakan "Man shabbara zhafira" yang artinya siapa yang bersabar akan beruntung. 

Sabar bukan berarti menunggu saja, tetapi tidak mudah berputus asa dan serta melakukan berbagai inovasi baru dan kreatif. Dengan demikian akan menambah banyak pengalaman kita yang merupakan nilai tambah positif bagi kehidupan mendatang.

3. Konsistensi

Hal ketiga adalah seberapa tangguhnya kita untuk tetap selalu berusaha meskipun hasilnya tampak mustahil. Seperti perumpamaan sebuah batu yang lubangnya tercipta dari tetesan air secara terus -menerus. "Man saaro 'alaa darbi washola" (Siapa yang berjalan di jalurnya akan sampai). Dengan kata lain konsistensi akan mengalahkan kemustahilan.

4. Kepribadian  dan Doa

Setiap usaha hendaknya harus selalu diiringi dengan doa karena biar bagaimanapun juga pada akhirnya semua ditentukan oleh Yang Maha Kuasa dan selalu percaya bahwa apapun hasilnya itu adalah yang terbaik.  Selain itu tingkah laku serta akhlak yang baik juga menentukan tingkat kesuksesan. Sudah banyak contoh yang bisa dijadikan pelajaran bahwa berapa banyak kesuksesan yang hancur tanpa kepribadian yang baik. 

Misalnya saja kelakuan seorang public figure yang melanggar norma dan peraturan yang berlaku. Kita tidak mau bukan jika usaha dan pengorbanan yang telah dilakukan dengan susah payah hancur hanya karena kepribadian yang buruk. Maka dari itu benahilah diri dan hati dengan selalu melakukan hal-hal yang baik.

Tidak berat bukan? Tentu saja karena tidak ada yang tidak mungkin di dunia ini kecuali makan kepala sendiri. :)

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun