Belum lagi jika ada gangguan listrik, seperti yang pernah saya alami pada saat UAS semester I, hal tersebut tentu saja sangat merugikan, karena membuat saya datang terlambat yang berakibat tidak diperkenankan masuk untuk mengikuti ujian Matematika sehingga mengurangi perolehan nilai.
Alhamdulillah, dengan menggunakan moda transportasi KRL pola pikir saya terhadap masa depan menjadi berubah karena dengan semakin seringnya mengejar dan menyaksikan orang-orang yang juga mengejar kereta membuat saya memiliki impian untuk mencari pekerjaan yang tidak banyak membuang waktu kala akan berangkat .
Menantikan kereta yang akan datang tentu saja membutuhkan waktu, itupun jika kereta tersebut tidak datang terlambat. Saya selalu berpikir alangkah indahnya jika suatu saat nanti memiliki pekerjaan yang dekat dari rumah sehingga waktu saya tidak sia-sia atau terbuang percuma.
Alhamdulillah keinginan saya diijabah oleh ALLOH SWT, hal tersebut terbukti dengan lokasi pekerjaan saya saat ini yang tidak terlalu jauh dari rumah sehingga dapat ditempuh dengan menggunakan kendaraan pribadi seperti motor, sepeda dan lain sebagainya.Oleh karenanya setiap hari saya selalu teringat masa- masa sulit kala rutin menggunakan KRL agar diri ini makin bersyukur dan tidak meremehkan waktu yang diberikan.
Bukan hanya menghemat waktu, energi dan kesehatan saya juga lebih terjaga dan efektif dipergunakan untuk kemaslahatan yang lebih besar.Ya ALLOH jagalah kamim dari hal-hal yang tidak bermanfaat dan golongkanlah kami ke dalam golongan yang beruntung dunia dan akhirat. Aamiin.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H