Mohon tunggu...
Giyat Yunianto
Giyat Yunianto Mohon Tunggu... Administrasi - Insya ALLOH profil yang saya buat dapat dipertanggungjawabkan.

Diam kupikir Lisan kuDzikir.....https://www.instagram.com/giyat81/ @GiyatYunianto... www.giyatyunianto17.blogspot.com

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Kemungkinan Itu Pasti Ada

7 Januari 2013   07:17 Diperbarui: 24 Juni 2015   18:25 70
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Jakarta memang kota yang sempurna, selain sebagai ibukota negara Kesatuan Republik Indonesia.Jakarta juga terkenal dengan banjir dan macetnya, oleh karena itu tidak sedikit orang yang bangga bila telah menaklukannya.

Penduduk Jakarta atau orang yang bekerja di Jakarta pasti sudah paham dan tidak asing lagi dengan kemacetan dan banjir yang semakin merajalela.Mereka sudah "memaklumi" bahwa jika ingin hidup di Jakarta harus menerima apa pun yang terjadi.

Sudah bukan rahasia lagi jika setiap tahun kota Jakarta selalu didatangi banjir, entah itu kiriman atau memang karena kurangnya penghijauan.Apapun jenis banjirnya sudah saatnya di tahun 2013 nanti pemerintah DKI wajib memperbaiki kondisi.

Bukan perkara mudah untuk mewujudkan Jakarta yang bebas banjir.Semakin berkurangnya Ruang Terbuka Hijau (RTH) juga merupakan penyebab semakin meluasnya banjir di ibukota negara yang kita cintai ini.

Tugas berat menanti gubernur DKI Jakarta Joko Widodo di tahun 2013 agar dapat mewujudkan dan membuktikan program - program yang dicanangkan ketika kampanye.Akan mengurangi banjir dan macet merupakan salah satu program beliau.

Tidak dapat dipungkiri bahwa padatnya penduduk DKI saat ini juga merupakan tantangan tersendiri bagi gubernur Jokowi dalam mengentaskan Jakarta dari bencana banjir dan macet.

Mengapa demikian ? karena dengan padatnya penduduk dan beragamnya latar belakang mereka sangat memengaruhi berjalannya setiap program pemerintah DKI.Meskipun demikian pemerintah tak boleh menyerah, komunikasi dan sosialisasi harus sering dilakukan agar masyarakat paham akan pentingnya kebersihan.

Kemacetan di DKI juga tidak kalah parahnya dengan banjir.Aturan plat nomor "ganjil-genap" harus segera direalisasikan meskipun menimbulkan banyak perdebatan tetapi tidak ada salahnya jika untuk kemaslahatan orang banyak.

Selain aturan "ganjil-genap", pemerintah juga wajib memperbaiki dan memperbanyak moda transportasi umum agar para pengguna kendaraan pribadi menjadi tertarik untuk menggunakannya.

Semakin parahnya banjir dan macet di ibukota merupakan pertanda bahwa kota Jakarta semakin tua dan sudah saatnya pemerintah dan masyarakat bersatu padu dan tidak saling menyalahkan ketika bencana datang.Semoga ALLOH SWT selalu memberikan keberkahan bagi Ibukota negara kita.

081381852400

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun