Mohon tunggu...
novadilah arifia shintadewi
novadilah arifia shintadewi Mohon Tunggu... -

just an ordinary girl in extraordinary world

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Aku, Dirimu, dan Dirinya

3 Januari 2011   03:07 Diperbarui: 26 Juni 2015   10:01 248
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Gemuruh anak-anak menambah suasana ramai hari itu. Sally bingung dan tidak menyangka Nata bakal nglakuin ini semua. Dia tahu dari tahun pertama Nata menyukai dirinya dan mendekati dirinya. Berkali-kali Nata menyatakan cinta kepada Sally, berkali-kali Sally pun menolaknya. Tapi seiring dengan berjalannya waktu Sally mulai sayang kepada laki-laki yang tinngi nya sekitar 175cm, berparas menwan dan berbadan atletis itu. Sally kira pada saat awal masuk kelas 11, Nata telah melupakan dirinya.

Sally pun terdiam lama.

“terima,terima,terima” teriakan anak-anakmembuyarkan lamunannya.

Nata dengan sabar menunggu jawaban dari Sally. Irfan memberi aba-aba kepada anak-anak untukk diam sejenak, agar jawaban Sally dapat terdengar.

“Sal, gimana” tanya Nata.

“mmp, gimana yak.. maafin aku Nat” kata Sally, ucapan Sally itu mebuat Nata dan teman-teman yang menyaksikan sedih. “maafin aku Nat, aku ga bisa nolak kamu” sambung Sally lagi

Tepukan dan sorak sorai anak-anak langsung membahana. Raut muka Nata pun berubah menjadi bahagia. Tapi diraut muka Sally terlihat keraguan, ada hal yang dipikirkannya seetelah menerima cinta dari Nata.

Setengah berbisik kepada Nata. Sally berkata “ norak kamu nat, gila, mau njatuhin reputaasi aku apa” . Nata pun hanya tertawa. Walaupun Sally cantik tapi dia juga terkenal judes dan cules dalam berbicara.

“suatu saat aku yakin Nata bakal balik sama aku” kata Niki sahabat Sally dengan penuh percaya diri.

Sally terus menerus ingat ucapan sahabatnya itu yang dikatakannya sebelum pindah ke Medan. Nata adalah pacar pertama Niki, sekaligus juga cinta pertamanya. Hubungan Nata dan Sally putus pada saat kelas 3 SMP. Nata dan Niki merupakan teman satu sekolah, sedangkan Sally berbeda sekolah dengan mereka. Sally dan Niki bersahabat sudah dari kecil karena rumah mereka yang bersebelahan. Mereka selalu bermain bersama.

Pada  awal mula Niki baru jadian dengan Nata, Niki pun cerita tentang segala hal tentang Nata, tetapi Sally tidak pernah  bertemu dengan Nata. Dia cerita dengan penuh semangatnya, sebagai sahabat Sally ikut senang melihat sahabatnya bahagia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
  6. 6
  7. 7
  8. 8
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun