Mohon tunggu...
Mira Apriani
Mira Apriani Mohon Tunggu... -

Nama : Mira Apriani TTL : Curup, 2 April 1991 Alamat : Jln. Merawan 12 RT 26 RW 07 Sawah Lebar Bengkulu Jurusan : Ilmu Komunikasi Fakultas : Ilmu Sosial dan Ilmu Politik Hobby : Menulis Anak ke : 2 dari 2 Bersaudara Cita-Cita : Bisnis Women, Pengusaha, Penulis, mendirikan Pers Islam Motto : Allah menjadikan kita seperti apa yang kita pikirkan Makes : Sate Madura Mikes : White water Prinsip : Jujur TB : 163 cm BB : 47

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Aku Sedang Tidak bisa Menulis

13 Januari 2011   01:52 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:39 267
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Ku coba berpikir setelah terlelap

Ku ambil wudhu, kemudian shalat subuh

Ku hampiri lemari kitabku, ku tilawahkan bersuara

Ku hidupkan benda yang biasanya menemaniku menulis

Tp, aku tak menemukan inspirasi

Kupindahkan posisi layar laptop klise ku

Aku tetap tak bisa menulis

Ku alihkan keruang tamu,

Tapi tetap saja tak tahu apa yang ingin ditulis

Ku paksakan otakku berpikir

Tak ada yang bisa aku tulis

Ku coba membuka kembali pesan yang ada di phonecellku

ada satu kata yang aku temukan

yaitu "CINTA".

Ada pesan di inbox ku

"Cinta itu seperti kode PIN"

Apa maksudnya????

Aku adalah orang yang tak mengerti cinta

Tapi kucoba untuk memahami satu kata itu

Ku coba mencari referensi ke beberapa situs

Banyak kata yang membubuhinya

Seperti puisi cinta yang ku ambil dari salah satu buku terbaruku

Yang berjudul "TUHAN, Izinkan Aku Pacaran",

yang ditulis oleh fikri Habibullah di halaman akhir.

Ada kata dalam satu cintaku

Saat aku bergelora dalam menerjemahkan maknanya

Disaat cinta itu datang dan waktu belumlah tepat

Lelah mata ini menahan

Menahan apa saja yang dianggap menarik

Ada kata dalam satu cintaku

Saat aku kembali menangis menatap mereka

Disaat cinta itu hadir sementara jiwa masih berontak

Lelah hati ini menahan keinginan

Menginginkan apa saja yang dianggap baik

Ada kata dalam satu cintaku

Saat aku ingin menuntut kesucian cinta

Sementara kesabaran masih terus ku gigit

Karena cinta terus mendekatiku

Sungguh banyak pujian keindahan terlayangkan

Sementara aku tak tahu apakah aku zina hati atau memang pujian

Ada kata dalam satu cintaku

Saat diriku memuja dan memuji kebesaran Allah

Lalu tertulis pula sebuah kata cinta

Memasuki kamar hati yang kosong

Dan akupun ikhlas mencadari wajahku

Ada kata dalam satu cintaku

Saat cinta harus kusujudkan diatas sajadah

Bersama linangan air mata

akhirnya hanya allah tempat meminta

Dan terlafaskan kata-kata cinta

Ada kata dalam satu cintaku

Allah bersamaku

Aku mengutip puisi itu, BUKAN berarti aku sedang JATUH CINTA

Tapi, aku sedang tak bisa menulis

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
  5. 5
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun