Mohon tunggu...
Qhety Biring
Qhety Biring Mohon Tunggu... -

simple

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Bukan dahulu

11 Juni 2011   13:31 Diperbarui: 26 Juni 2015   04:37 27
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Memang dulu kucintai mu..

Ku sayangimu..

Tapi jalan kita kini berbeda kasih..

Rasaku sudah surut seiring berjalannya waktu

Dan kuharap kau mengerti..

Jangan paksakan hasratmu untuk bersama..

Masa itu tetaplah lalu..

Kini kau memiliki seseorang yang begitu mengasihimu

Sayangi dia setulus hatimu, jangan kau usik aku lagi

Maafkan aku yang begitu acuh padamu

Inipun kulakukan karena ku mengasihimu...

Namun harapku jangan kau menyalahkan rasa ku..

Cukuplah sebagai sahabat kasih..

Dan kutak ingin lebih..

Karena cinta kita dahulu bukanlah sesuatu yang pantas...

Dan takkan ku ulang untuk saat ini...

Kau sudah milik yang lain..

Yang memanglebih berhak atas dirimu...

Kau dan dia

Bukan

Kau dan aku..

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun