akhirnya kamu datang hari ini
setelah tiga bulan kita tak bertegur sapa
kemarau
kering
ketika senja berganti malam
membawa lelahku naik ke atas peraduan
akupun merindumu
aroma khasmu yang menyapa siti jenar
membuat hasratku kian menggebu
kemudian malam menuju pagi
membawaku pada wajah-wajah yang penuh kepalsuan
tak jua aku mendengar kabarmu pada gumpalan mega
kering kerontang kusapa siangku
di bawah pohon yang hilang rindang kutitipkan do'aku
dan pada lontar kugoreskan puisiku
tentangmu yang basah
dan tentang cerita mereka yang menari dalam rinaimu
kini aku telah mengerti
bahwa kamu memang sungguh berarti
selamat datang hujan
basahmu membuatku merindu
bak sepasang pengantin
setiap detik kuingin mencumbuimu
.
..
...
~¤~ bvb ~¤~
ket: siti= tanah, jenar= merah
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H