Mohon tunggu...
Boil
Boil Mohon Tunggu... wiraswasta -

Bekerja dalam soenyi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Kerontang

3 Januari 2012   08:01 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:24 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

kering kerontang di padang subur yang telah gersang ketika mendung datang erosi dan banjir siang menerjang agh ini kelakuan para jalang yang berpesta pora sambil mengangkang negeriku pilu yeah, sudah sedari dulu tapi kamu tetap di hatiku hingga ajal datang menjemputku i love indonesia -------------------------------------------- turut berbela sungkawa atas segala peristiwa bencana yang sedang melanda silih berganti di tanah pertiwi pinggir trotoar 030102 bvb ilustrasi pribadi

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun