Mohon tunggu...
Boil
Boil Mohon Tunggu... wiraswasta -

Bekerja dalam soenyi

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hey Nick...

22 September 2011   04:27 Diperbarui: 26 Juni 2015   01:44 66
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Hay nik…

Aku senang sekali bercanda denganmu

Walau sesak di dalam dadaku

Tak mengapa, karena itu adalah kesepakatan kita
Nik…..

Kamu sangat berjasa padaku

Walau harus kusisihkan isi dalam dompetku

Tak mengapa kok Nik, aku menyukaimu
Hay Nik…

Negeriku juga bergantung padamu

Terbukti lewat kertas yang mengkilat bergambar pancasila itu

Yeah walu ada fatwa, kalau kau haram bagiku
Nik…

Aku tak peduli itu

Sebab Tuhan telah menyetujuiku

Kalau aku terlanjur suka padamu
Yeah dont worry lah Nik…

Sebab waktu telah menyetujui aku dan kamu

Lupakan fatwa itu, karena merekapun sebenarnya menyukaimu

Liat saja dibalik lipatan surbannya, pasti ada sosok sexymu

Nik…

Kamulah inspiration

Kita telah banyak mengukir waktu dalam canda dan tawa

Sungguh, aku sangat suka !!!
‘’ ssttttttttttt......fffhussssssssss…..
Nik…

Aku temanmu dalam canda bersama kafein

Tanpa vodka maupun taquila

Karena mereka berdua, bisa membuatku gila dan hina !!!
Sudahlah Nik…!!!

Mari teruskan canda kita

Tanpa peduli dengan mereka

Yang penting kita selalu bersama, tertawa di depan sebuah kaca !!!
~sekian~

repost tulisan 18 agustus 2010
bvb

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun