Mohon tunggu...
Sri Rejeki
Sri Rejeki Mohon Tunggu... Pecinta Keluarga -

Guru MTs Negeri Plupuh

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Jadikan Dunia Di Genggamanmu "Guru" dengan Melek IT

16 Januari 2017   23:21 Diperbarui: 16 Januari 2017   23:28 487
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Media. Sumber ilustrasi: PIXABAY/Free-photos

Lalu bagaimana ya....guru yang tidak mendapat kuota diklat dari lembaga terkait ? Sekarang tidak perlu takut...., banyak cara dan kesempatan untuk mendapatkan layanan diklat secara independen baik offline ataupun online. Akan tetapi terkadang diklat offline terkendala akan waktu dan tempat penyelenggaraan diklat jauh dan makan biaya, waktu dan tenaga yang tidak sedikit serta meninggalkan tugas utamanya. SO....., sekarang tak perlu khawatir....??? Sekarang banyak diselenggarakan Diklat Online yang bisa dilakukan tanpa harus meninggalkan tempat kerja dan tempat tinggal kita sebagaimana diklat konvensional pada umumnya. Seperti Diklat Online Melek IT memberikan banyak manfaat, biaya tidak mahal (sebanding dengan ilmu yang didapat), tidak meninggalkan tugas dan tetap bisa melakukan kegiatan sehari-hari seperti biasanya.

Disadari atau tidak seorang guru harus terus bergerak mengikuti perkembangan zaman. Jika ada hal yang positif dari guliran perkembangan zaman maka gurulah yang harus utama mencicipi produk-produk positif tersebut, karena guru memiliki andil dalam mencetak generasi. Perwajahan generasi kedepan adalah bayangan dari sosok-sosok guru masa kini. Jika ingin menciptakan generasi yang menguasai Ilmu Pengetahuan dan Teknologi (IPTEK), maka gurulah yang harus terdepan dalam menguasai IPTEK terlebih dahulu. Tidak ada kata berhenti bagi seorang guru untuk terus belajar dan menambah pengetahuan maupun keterampilan. Menguasai atau minimal melek teknologi harus menjadi agenda utama guru di masa kini diantara agenda-agenda lain yang terus menumpuk.

Jarak dan tempat bukanlah menjadi alasan bagi seorang guru untuk stagnan dalam mengupgrade dirinya. Mengajar ditempat yang terisolir, termarginalkan bukan menjadi halangan bagi seorang guru untuk menguasai dan melek IT. Karena melek IT adalah kebutuhan “primer” seorang guru. Jika kita merasa sebagai insan-insan pendidikan yang peduli dengan nasib pendidikan tentu tidak akan membiarkan dirinya dalam kubangan gagap Informasi dan Teknologi.

Membiarkan diri dalam kondisi seperti itu adalah salah bentuk sikap yang secara tidak langsung menginginkan kemunduran akan pendidikan bangsa ini. Bagaimana tidak, disaat guru-guru di negara lain sudah begitu familiar dalam menerapkan IT sedangkan guru di negeri tercinta ini enggan untuk menyisihkan waktu dan materi untuk mengikuti diklat dan pelatihan-pelatihan IT. Mereka sudah merasa cukup dengan hanya memiliki laptop dan gadget saja yang tidak sedikit justru sekedar pajangan dan aksesoris belaka dan tidak mewakili hakikat mereka sebagai guru yang melek IT. So...mengikuti diklat seperti ini adalah salah satu bentuk ikhtiar kita sebagai seorang guru dalam mewujudkan generasi Indonesia yang terdidik dengan IPTEK. Ingin melek IT ? Ikutilah pelatihan dan silahkan anda buktikan hasilnya dan jika Saya ingin jadi guru sukses nan kreatif, saya harus melek IT!!

Kita di depan atau mau terlindas zaman...alias semakin ketinggalan .....???

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun