Mohon tunggu...
Sayeed Kalba Kaif
Sayeed Kalba Kaif Mohon Tunggu... -
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

“Demi langit yang mempunyai jalan-jalan” (QS. Adz-Dzariyat:7)

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Harusnya Bali Menyediakan Destinasi Wisata untuk Turis Arab

8 Maret 2017   12:55 Diperbarui: 8 Maret 2017   22:00 1219
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Wisata. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Begitupun Tanjung Lesung-Banten, sdm pariwisatanya tidal se luxury Bali, keunggulannya dekat bandara soetta.. sementara pantai mandeh-sumbar, akomodasi dan transport kesana terlalu jauh bagi orang Arab, maksudnya orang Arab bukanlah tipikal turis model yang hobby berpetualangan, mau berganti-ganti transit naik pesawat.. Ke Jakarta selama 8-9 jam, banyak yang mengeluh jauh banget.. 

Jika Garuda hendak membuka penerbangan Denpasar-Riyadh..sebaiknya, pemda Bali harus belajar atau menyediakan destinasi wisata yang disukai oleh orang Arab, coba perhatikan apa sih istimewanya puncak-bogor? sehingga digandrungi oleh orang Arab? nah disitu baru mengerti mengapa orang Arab hobby ke puncak, maaf bukan urusan sex lho..kalau urusan sex Jakarta lebih memikat dibanding puncak-bogor.

Puncak istimewa karena curah hujan tinggi, ada kebun teh/pegunungan plus udaranya dingin dan tak banyak acara ritual adat/khurafat yang tidak disukai oleh sebagian orang Arab yang fanatik/agamanya.

Jika Bali mau belajar dari puncak-Bogor, dipastikan turis Arab akan membanjiri Bali, karena Bali, bisa memenuhi segala yang diinginkan oleh turis Arab, kuncinya sih ada semacam base camp/kawasan khusus untuk turis Arab,berkonsep family's dan pasangan yang hendak honey moon, selanjutnya bagi turis single/man, Bali secara keseluruhan dianggap biasa.

Tapi jika membawa family's, banyak turis Arab/para suami yang mungkin merasa kurang nyaman jika anak-istri/madam melihat pemandangan para turis bule bersliweran memakai baju sexy..

Ya ini hanya sekedar Saran saja, jika ingin Bali menggaet turis dari Arab GCC.. khususnya turis yang berkonsep keluarga Arab GCC..potensinya besar lho... tarif hotel tidak masalah bahkan hotel five star sekalipun, orang Arab tidal sayang mengeluarkan duit banyak asal segala yang dicari terpuaskan..

Wassallamah..!

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun