Mohon tunggu...
Jitunews
Jitunews Mohon Tunggu... -

jitu news

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Sejuta Tanda Tangan untuk Jokowi

17 Maret 2014   22:58 Diperbarui: 24 Juni 2015   00:49 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
13950466531585199605

BOGOR – Dukungan terhadap Gubernur DKI Joko Widodo alias Jokowi untuk menduduki kursi RI 1 kian kuat. Setelah ditetapkan sebagai calon presiden (capres) oleh PDI Perjuangan, ribuan warga Bogor mengumpulkan tanda tangan sebagai bukti dukungannya terhadap Jokowi untuk menjadi capres.

Deklarasi dukungan terhadap Jokowi dilakukan warga Bogor yang tergabung dalam Masyarakat Bogor Raya (MBR) di gedung Pusat Pelatihan Manajemen dan Kepemimpinan Pertanian (PPMKP), Ciawi, Kabupaten Bogor, Sabtu (15/3).

Antusiasme masyarakat untuk mendukung Jokowi sebagai capres cukup tinggi. Meski acara baru dimulai pukul 10:00 WIB, sejak pukul 07:00 ribuan warga sudah berdatangan dengan menggunakan ratusan angkot dan sepeda motor ke lokasi acara.

”Doa kebangsaan yang kami gelar ini merupakan bentuk spontanitas reaksi atas penunjukan Jokowi sebagai capres dari PDIP. Kami juga ingin menyampaikan sebagai warga Bogor yang bukan dari PDIP siap mengawal Jokowi sebagai presiden baru pilihan rakyat,” kata Ketua MBR Nursiwan kepada Metropolitan.

Acara tersebut juga dihadiri puluhan tokoh masyarakat, agama dan sejumlah calon anggota legislatif (caleg) DPR RI, DPRD I dan DPRD II dari PDIP. ”Saya akui Jokowi bukan hanya pilihan PDIP, tapi juga pilihan rakyat. Direstuinya Jokowi sebagai capres, juga merupakan bukti sikap kenegarawanan Megawati sebagai ketua umum PDIP. Selain itu, turunnya keputusan politik yang sudah lama ditunggu-tunggu juga merupakan jawaban dari rasa penasaran masyarakat yang menginginkan Jokowi tampil,” kata salah seorang caleg DPR RI Audi.

Sementara itu, caleg DPR RI dari PDIP dapil Kabupaten Bogor Tambunan mengatakan, aksi sejuta tanda tangan ini dihadiri sejumlah lapisan masyarakat seperti Pedagang Kaki Lima (PKL), pengemudi ojek, sopir angkot dan kaum pemuda.(feb/b/sal/py)

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun