Saat sang petang perlahan tiba
dari balik-balik rimbun akasia
turun menapak semak
menyapa hijau
menyapa pula anak-anak mata
hadirkan remang cahaya
lembap menguap udara
panas menebar peluh
juga debu
pada wajah-wajah
yang suka tak suka tercetak lelah
bergegas cari teduh lepas dahaga
tepian jalan
lapak-lapak dagang mulai berbenah
ditingkahi ingar
laju roda-roda kendara
berseling teriakan klakson dan knalpot
yang kadang ngotot tiada ramah
ada pula aku di sana
hadir menyerta
duduk bersandar sedikit rebah
layang pandang tertuju arah
pada lalu-lalang
yang seakan saling kejar entah kemana
pecah lamun
kacau terigau pun sesaat hanya
sebab sejauh dengar sejauh pantau
jauh sudah segala kicau
segala lenguh membajak sawah
pula segala teriak anak gembala
jauh terhalau zaman ke tepian arah
enggan bersapa
Ya, saat sang petang perlahan tiba
dari balik-balik rimbun akasia
duduk bersandar aku
sedikit rebah
Muara Bangkahulu, 20 Juni 2023
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H