hanya satu saja kini pintaku, padamu
pemilik lisan, pelontar hina
atau bongkahan kata pujian hampa
beri saja aku satu pedoman
untuk aku jadikan ia pegangan
penuntun arah kemana akan melaju
tak perlu malu ataupun takut tunjukkan jua karyamu
kalau kau mampu dan ada mau
Bengkulu, 8 Mei 2016
dari Jalan Hibrida Raya aku menunggu
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!