FOTO: ARSIP PRIBADI
zaman ini zaman save-save-an
save ini save itu
save apa pun yang dimau
tak peduli yang lain
entah setuju entah pura-pura tidak tahu
entah menolak semua itu
hingga tak lagi dapat terbantah
kata save kini banyak tertera
dari rumah sampai istana
dari desa hingga mancanegara
kata save laris di mana-mana
bagai jamur ia semakin subur rebaknya
tapi ah, aku tak terlalu peduli itu
bukan tak mau tahu
hanya tak ingin ikut-ikutan
apa yang aku sama sekali tiada tahu
hingga tanpa sadar
sering terlontar kata-kata tuduh
yang penting adalah aku save data saja
atau save money berapa ada
sebab aku tahu itulah nyata
yang aku butuh dan aku suka
untuk saat ini
besok dan besoknya lagi entah
ah, satu lagi yang hampir aku lupa
yang teramat penting dan penopang jiwa
save iman di dalam dada
kepada Tuhan yang Maha Esa
pencipta aku, pencipta dia, pencipta kita semua
di sini di bentang alam semesta
ya, ya, ya
zaman ini zaman save-save-an
save ini save itu save apa saja, terserah
tak ada kata paksa
Bengkulu, 06032015
kucinghitamlagiedan
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H