Mohon tunggu...
Intanian Linggaratri
Intanian Linggaratri Mohon Tunggu... -

_Public Relations _Fb : mutan_management@ymail.com _YM : Moo_tanZ _Koprol : Intanian _Blog : intanlinggaratri.blogspot.com _Twitter : IntanFeelLucky creativeeventorganizer.blogspot.com intanlinggaratri.blogspot.com intanlinggaratri.multiply.com

Selanjutnya

Tutup

Catatan

Percayalah, Itu Jawabnya!!!

16 Juli 2011   00:10 Diperbarui: 26 Juni 2015   03:38 68
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Seekor kucing rumahan yang mungil, bersih, dan terlihat menurut aturan, tiba-tiba saja tersesat di lingkungan anak macan. Melihat banyak persamaan di tubuh mereka, dia berusaha mengaum. Dia merasa harus menjadi anak macan, atau tepatnya 'ingin'. Sebenarnya, saat kita tahu, mungkin anak-anak macan itu bukanlah anak macan. Mungkin anak kucing, yang terlihat seperti anak macan. Entahlah, tapi aku yakin anak kucing itu tersiksa. Dan kelihatan aneh.

Secara pribadi, aku menganggap ini adalah sebuah pelajaran. Pelajaran akan prinsip hidup, yang seharusnya secara naluri kita semua memilikinya. Prinsip itu pada saatnya harus di adu. Saat persiapan kita belum matang, mungkin kita hanya akan jadi pecundang yang bingung akan arah dan menyesal setelah tua, setelah banyak arah dicoba dan banyak waktu telah lewat sia-sia.

Tapi mungkin prinsip itu juga harus didapat setelah banyak menelan pahit.

Lalu sebenarnya di mana kuncinya?

Kita tidak pernah tahu bagaimana seseorang melalui hidupnya. Itu misteri Illahi.. menurutku, kita cuma perlu percaya, terus hidup dalam rasa percaya itu, sampai kapan? Sampai mati. Karena mungkin tidak pernah terbukti.. tapi dengan hal itu, kita aka menjadi orang baik. Hidup kita pasti akan baik.

Pikirkanlah, ada berapa orang di dunia ini yang bisa kita percayai sepenuhnya? Mungkin tidak ada. Mungkin diri kita pun tidak. Aku rasa, percaya pada mimpi itu lebih menjanjikan. Karena dia tidak akan berubah selagi kita terus memimpikannya.

__Intanian__

Yogyakarta, Balai RK Gedongkiwo, Jum'at 15 Juli 2011

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Catatan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun