Para guru pun harus berbenah diri mengikuti acuan dari kebijakan yang diterapkan, misalnya salah satunya adalah guru harus memiliki Rencana Pelaksanaan Pembelajaran atau disingkat dengan RPP.
Jika dulu RPP ini sangat rumit karena harus berhalaman dan dibuat sangat kompleks, maka RPP sekarang ini dibuat sederhana. Guru membuat, memilih dan mengembangkan RPP. Guru perlu fokus kepada 3 hal yaitu tujuan pembelajaran, kegiatan pembelajaran dan asesmen pembelajaran.
Durasi dari RPP pun sangat efisien dan efektif. Guru dapat menggunakan waktu luang untuk mempersiapkan dan mengevaluasi proses pembelajaran
Cara Persiapkan RPP
Cara mempersiapkan komponen RPP ada 3 komponen yaitu informasi umum, komponen inti dan lampiran.
Dalam komponen informasi umum terdapat identitas modul (misalnya nama penyusun, institusi, tahun penyusunan dan modul ajar dan jenjang (apakah Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama atau Sekolah Menengah Atas)
Juga disebutkan kompetensi awal : artinya pengetahuan atau keterampilan siswa sebelum proses pembelajaran dilaksanakan
Profil Pelajar Pancasila juga disebutkan sebagai profil pelajar Pancasila. Guru dapat mengidentifikasi profil mana yang sesuai dengan materi pembelajaran.
Sarana dan Prasarana merupakan pendukung dalam proses pembelajaran yang optimal. Guru harus punya kreativitas memanfaatkan prasarana yang ada secara optimal
Target Peserta Didik dibagi dalam kelompok besar yaitu regular, kesulitan belajar dan pencapaian tinggi.
Model Pembelajaran harus memuat bagaimana metode pembelajaran yang digunakan:
1.Komponen ini terdiri dari 6 komponen yaitu Tujuan pembelajaran, pemahaman bermakna, pertanyaan tematik, kegiatan pembelajaran, asesmen pengayaan dan remedial.