32% Remaja Anemia : Â 3-4 dari 10 orang Remaja mengalami Anemia
25,7% Remaja usia 13-15 tahun memiliki status gizi pendek dan sangat pendek.
26% Remaja usia 16-18 tahun memiliki status gizi pendek & sangat pendek
8,7% Remaja usia 13-15 memiliki status gizi kurus (sangat kurus)
8,7% Remaja usia 16-18 tahun memiliki status gizi kurus (sangat kurus)
16% Remaja usia 13-15 tahun memiliki status overweight.
13.5% Remaja usia 13-15 tahun memiliki status overweight dan obesitas
Ternyata permasalahan remaja dengan status  gizi pendek itu cukup besar .  Yayasan Tanoto, suatu yayasan yang bergerak dalam pendidikan tidak mau berpangku tangan untuk membantu mengatasi hal ini.  Suatu program yang disebut dengan  Program SIGAP, Siapkan Generasi Anak Berprestasi.
Dalam program ini para remaja  digandeng sebagai kader dari penyuluh tentang  stunting.
Tujuannya tentu agar para remaja yang punya masalah tentang asupan gizi itu juga bertanggung jawab untuk menyuluh atau memberikan perhatian kepada remaja, ibu-ibu, anak-anak untuk memperhatikan asupan gizi dan mengubah  pola makan.
Saat ini remaja yang hidup di era kekinian sering melupakan kesehatannya . Mereka makan dan minum  dan mengonsumsi makanan yang ada di lingkungan.  Selain di tengah kemajuan teknlogi mereka juga kurang beraktivitas fisik dan hanya berada di suatu ruang digital higga larut malam.