Pembagian dana PKH Â harus tepat waktu karena ketepatan waktu itu menjadi titik sentral keberhasilan program. Misalnya untuk dana pendidikan dimana biasanya dibutuhkan saat menjelang anak kelas dan untuk pendaftaran kembali. Â Jika dana terlambat dicairkan makan kesempatan anak untuk sekolah jadi hilang.
Perlu ditekankan kepada keluarga penerima manfaat (KPM) untuk memiliki mindset dan kesadaran tinggi bahwa masih banyak peserta lain yang belum menerima manfaat yang menantikan bantuan ini . Dana ini bukan untuk konsumtif tetapi digunakan sebagaimana yang diharapkan. Diharapkan bahwa jumlah KPM yang dibantu pun tepat jumlahnya.
Apabila Presiden Jokowi menaikkan nilai dari komponen PKH sebaiknya kenaikan itu digunakan untuk kenaikan jumlah penerima manfaat PKHÂ ketimbang kenaikan komponen kepada masing-masing penerima manfaat yang telah ditetapkan. Â Pertimbangannya adalah untuk akselarasi penurunan tingkat kemiskinan makin cepat.
Tak ada gading yang tak retak, semoga keberhasilan PKH yang sudah berjalan itu terus dievaluasi dan dimonitor dan diperbaiki sesuai dengan kondisi di lapangan.
Sumber referensi:
- Program Keluarga Harapan Kementrian Sosial Republik Indonesia
- Metro TV
- BPS
- Media Indonesia
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H