Mohon tunggu...
Ina Tanaya
Ina Tanaya Mohon Tunggu... Penulis - Ex Banker

Blogger, Lifestyle Blogger https://www.inatanaya.com/

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

9 Hal yang Dapat Melukai Self-Esteem Anak Anda

22 Februari 2016   17:23 Diperbarui: 22 Februari 2016   18:58 169
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Walaupun kenyataannya bahwa kita sedang menghadapi hidup dimana kita berada dalam situasi yang sulit dan tidak baik, sebaiknya kita sebagai orangtua tetap berfokus dengan berpikir bahwa selalu dapat memilih untuk berpikir tentang situasi . Jika kita mengatakan “Hidup ini sangat mengerikan/menakutkan! Hidup ini tidak adil! Saya frustrasi.” Anak Anda akan berpikri bahwa situasinya gawat dan tidak bisa berbuat apa-apa.  Fokus kepada cara berpikir mencari jalan keluar yang dapat dilakukan.

8. JANGAN KATAKAN “HIDUP INI SANGAT MUDAH”

Tantangan yang dihadapi selalu membuat otot mental kita jadi kuat. Explore pilihan alternatif untuk belajar mendapatkan ketrampilan. Mencari bantuan untuk memperbaiki situasi agar anak anda dapat bertindak sesuai dengan apa yang anda inginkan. Bantu anak Anda untuk dapat selalu berpikir sendiri.

9. JANGAN MENGINGINKAN “KESEMPURNAAN”

Ciptakan suasana dimana kesalahan adalah alat pembelajaran. Latihlah dalam kehidupan sehari-hari dan sampaikan kepada anak apa yang anda hadapi dan ketidakberhasilan Anda dan bagaimana kita dapat melakukan dengan cara lain untuk memperbaiki ketidakberhasilan itu.

KESIMPULAN

Apabila Anda memiliki kesan bahwa hidup anda memiliki dampak besar bagaimana anak Anda belajar dalam kehidupannya, itu berarti Anda sudah pada track yang benar.

Role model adalah penting. Sebagai orangtua, hidup dengan sikap benar maka sikap anak Anda pun akan sama. Bantulah anak Anda berpikir dan bekerja pada saat yang sulit. Anada akan membantunya dengan ketabahan dan selalu hidup dengan pembaharuan sikap Self esteem adalha produk untuk menjadi “besar dan bertanggung jawab” atas hidupnya, bukan sesuatu yang diciptakan untuk sesuatu yang artificial atau dibuat-buat, buatlah anak Anda merasa bahwa Anda memang Sangat Hebat dalam perjuangan Anda."

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun