Kurs e-Rate:
Kurs yang digunakan apabila ada transaksi valas melalui seluruh e-channel BCA seperti e-banking atau mobile banking atau electronic Rate Banking.
Informasi Rate yang diberlakukan secara real-time dan update. Real time artinya waktunya sesuai dengan market yang selalu berfluktuasi naik-turun, berubah setiap saat karena adanya perubahan demand and supply. Update artinya harga disesuaikan dengan harga market, ketika harga kurs itu naik maka rate akan diupdate dengan harga naik dan jika turun akan diupdate harga turun.
Contoh : Jika nasabah BCA ingin membeli USD terhadap IDR , tentunya ingin membeli harga yang murah dibandingkan dengan counter rate. Ketika nasabah melihat bahwa harganya masih mahal katakan Rp.13,900. Nasabah dapat mengecek kembali, diharapkan rate akan turun di harga Rp.13,700Â dengan cara memonitor e-Rate , ketika rate sudah menyentuh Rp.13,700 sesuai dengan keinginanya, maka dia akan membeli USD itu dengan melakukan transaksi tersebut.
[caption caption="e-Rate fitur dalam e-Channel Sumber foto: @BizGuideBCA"]
Apa keuntungannya bagi nasabah menggunakan e-Rate?
[caption caption="Sumber foto: @BizGuideBCA"]
Keuntungannya adalah real time dan update , harga beli atau jualnya jauh menguntungkan dibandingkan dengan harga counter rate atau bank notes. Pergerakan Counter rate dan Bank Notes tidak secepat e-Rate. Kita dapat menentukan kapan kita akan jual dan kapan kita akan beli pada saat harga valas itu membaik.
Selain dari segi harga, nasabah juga menikmati kemudahan dalam bertransaksi valuta asing ini tanpa mengunjungi kantor cabang BCA , cukup gunakan dengan mobil banking, e-banking .
Bagi mereka yang berada di luar negeri seperti para mahasiswa, mahasiswi, diaspora, atau mereka seperti pebisnis, pelancong, importir yang banyak melakukan transaksi valas sekarang dengan mudahnya melakukannya dengan mengecek lebih dulu informasi e-Rate yang disiapkan dalam 14 valutas asing yaitu:
1. Dolar Amerika Serikat (USD)
2. Dolar Singapura (SGD)
3. Dolar Hong Kong (HKD)
4. Franc Swiss (CHF)
5. Poundsterling Inggris (GBP)
6. Dolar Australia (AUD)
7. Yen Jepang (JPY)
8. Kroner Denmark (DKK)
9. Dolar Kanada (CAD)
10. Euro (EUR)
11. Riyal Arab Saudi (SAR)
12. Dolar Selandia Baru (NZD)
13. Yuan China (CNY)
14. Krona Swedia (SEK).