Untuk perkembangan fisik , tentulah harus diusahakan anak tetap aktif dengan bermain selama kurang lebih 30 - 45 menit di ruang terbuka. Sesuaikan kegiatan fisik di ruang terbuka dengan usianya. Jangan terlalu berlebihan.Â
Untuk membantu perkembangan fisik, pastikan bahwa anak memiliki kecukupan gizi yang dibutuhkan agar mereka tumbuh secara optimal.
Ada studi dari Southeast Asian Nutrition Surveys (Seanuts) demi memahami ketahanan, kebutuhan dan pola pemberian asupan gizi bagi anak di wilayah Asia Tengara.
Hasil survey dari Seanuts yang merupakan studi komprehensif melibatkan 16.744 anak usia 6 bulan sampai 12 tahun di Indonesia, Malaysia ,Thailand dan Videtnam.
Hasilnya adalah menunjukkan kekurangan asuapan gizi serta meningkat prevalensi berat badan tidak sehat pada anak-anak seperti kekurangan asuapan vitamin D, kalsium, nutri mikro dan lainnya.
Hasil studi menunjukkan bahwa perlu menignkatkan gaya hidup sehat bagi anak dengan pemberian gizi karena kekurangan asupan gizi dan menignkatnya prevalensi berat badan tidak sehat menjadi permasalahan utama. Terdapat 30-40 persen anak-anak dari beragam latar belakang usia ekonomi, pendidikan dan kondisi sosial tidak mendapat gizi cukup.  Pemberian gizi perlu ditingkatkan karena tingginya persentase anak yang kurang aktivitas selain main gadget juga karena kurang vitamin D walaupun sudah kena paparan matahari.
Usulan bagi orangtua untuk mengajak anak-anak sebelum beraktivitas ke luar, dimina untuk minum susu. Nutrisi sehat membuat anak-anak berkembang sehat dan masa depan lebih cerah. Susu mengandung gizi yang penting untuk membantu tumbuh kembang anak. Berikan pengertian pada mereka mengenai segala kebaikan susu dan menjadikan sebagai bagian dari gaya hidup sehat.
Sehat badan dengan aktivitas di luar paling sedikit olahraga rutin dan bermain di luar ruangan selama satu jam sehari. Anak akan kuat secara fisik dan mental.
Persiapankan kesuksesan masa depan mereka dengan sehat fisik dan mental.
Â
