Waktu seakan berhenti berdetak,
Isyarat bumi telah menua,
Insan-insan tengah berduka,
Karena ujian yang tengah menerpa,
Bagaimana mungkin kau bersuka cita?
Saat saudaramu-saudaramu di sana tengah dirundung duka,
Bagaimana mungkin kau berfoya-foya?
Saat saudaramu-saudaramuu di sana tengah menderita,
Bagaimana mungkin kau berpesta pora?
Saat saudara-saudaramu di sana dihadapkan oleh nestapa,
Akhir tahun telah di depan mata,
Dan, tahun baru siap menyapa,
Namun haruskah kita sambut dengan pesta pora?
Saat saudara-saudara kita tengah hanyut dalam luka,
Kita hanyalah manusia biasa,
Ingin bahagia dan tak ingin berduka,
Namun apalah daya,
Jika Tuhan telah berkehendak dengan kuasa-Nya,
Bukankah perbanyak do'a lebih baik dibandingkan dengan berfoya-foya?
Mana bukti prihatin dan peduli kita akan nestapa yang terjadi pada sesama?
Sanggupkah hati kita melihat saudara-saudara kita penuh dengan air mata?
Resapi sedikit demi sedikit pesan Tuhan melalui saudara-saudara kita,
Agar kelak, kita tak lagi jauh dari-Nya saat ujian menyapa.
Tangerang Selatan, 26 Desember 2018