Hari ini hari terakhir penyelenggaraan Adikriya Indonesia di JHCC Jakarta, setelah berlangsung selama 5 hari sejak tanggal 7 Maretlalu. Beruntung saya berkesempatan mengunjunginya, meski harus menanggung dompet menjadi ‘tongpes’. Pasalnya ada puluhan stan batik yang menggoda jiwa, bukan cuma batik jogja-solo saja, ada batik lasem, batik madura, batik cirebonan, batik kebumen, bahkan batik gunung kidul. Harga per lembar batik ada yang diobral hanya Rp 75 ribu, sedangkan batik lasem harga langsung perajin cuma Rp 150 ribu. Belum lagi aneka stan kerajinan dari berbagai daerah, yang semuanya menjual produk dengan harga pabrik. Ada kerajinan kulit kayu dari Papua, kerajinan wayang golek dari Padalarang, juga kulit ikan pari dari Jogja. Wah rasanya ingin saya borong semua!
Pameran kriya ini mendapat dukungan penuh dari Bank Rakyat Indonesia (BRI) yang selama ini memang fokus membantu perkembangan usaha kecil menengah (UKM) di Indonesia. Adikriya Indonesia diikuti ratusan UKM dengan produk-produk fesyen, kerajinan tangan, dan kuliner dari berbagai belahan nusantara. Dari berbagai macam produk yang ditawarkan, produk-produk batik dari berbagai daerah di Indonesia menjadi salah satu daya tarik utama dari acara ini. Beragam jenis batik dipamerkan di acara ini, mulai dari batik tulis, batik cap dan batik kombinasi. Dan semua stan batik tidak ada yang sepi pengunjung, ada yang beli satuan tapi ada juga yang beli untuk kulakan (dijual lagi).
Menurut teman saya yang kebetulan wakil perajin dari Padang, BRI sungguh memanjakan peserta UKM. Seluruh kebutuhan peserta, mulai dari tiket pesawat, akomodasi hotel berbintang selama pameran, transportasi di Jakarta, hingga fasilitas stan semuanya ditanggung alias gratis! Selama lima hari penyelenggaraan 1- 7 Maret 2012, pengunjung juga tidak dipungut bayaran sama sekali. Dibandingkan dengan Inacraft yang selalu heboh pengunjungnya, saya kok lebih nyaman ber-shopaholic di Adikriya. Jadi kapan ya BRI bikin acara seperti ini lagi?
Inilah profil beberapa peserta yang sempat saya kunjungi:
HAMDAN BATIK TULIS LASEM
HAMDANAH BATIK Cap “Sekar Arum”
Langsung dari Perajin
Jalan Sunan Bonang 152 Soditan Lasem Rembang
Tel. 0295-532 370
M Ma’ruf ST (0813 28123467)
Harga mulai dari Rp 150.000
PERAJIN BATIK TULIS LASEM “PUSAKA BERUANG”
Santoso Hartono (081325 104 273/085726 8585 99)
Jl. Jatirogo 34 Lasem
Tel. 0295 531359
Email: setunjung_art@rocketmail.com
Batik tulis mulai dari Rp 100.000-Rp 1,2 juta
BATIK BUDHE (CIREBON)
Desa Wotgali BLK Sumur Siat rt. 012/04
Pleret Cirebon
HP. 0812 635 3423
Jakarta: Pesona Alam Townhouse Kebagusan III No.66G Pasar Minggu Jak-Sel
Tel. 021-7884 6983
BATIK ALLUSAN
Art & Batik Handmade, spesialis batik sutra
Pabrik: Jodag rt.02/11 Sumberadi, Mlati, Sleman
Sri Lestari (0815 794 1508)
Harga batik tulis sutra sekitar Rp2,5 juta
BATIK GUNUNG KIDUL
Daru Batik-spesialis batik tulis warna alam dan sintetis
www.batiktancep.com
Email: darudiputra@yahoo.com, darubatiktancep@yahoo.com
HP. 081 548 698 399, 081 392 450 353
Jl. Raya Bayat Karangasem Sumberan Tancap Ngawen
Gunung Kidul
Harga batik tulis warna alami Rp 300.000-Rp500.000
BATIK TULIS MADURA NILAM 28
Perum Bangkalan Indah MA 28 Bangkalan Madura
Tel. 0857 10130099, 085710310099
Email: nilamduadelapan@gmail.com
www.nilamduadelapan.blogspot.com
FB/Twitter: Batik Madura Nilam
TENUN BALI CAGCAG
Usaha Tenun Cagcag untuk upacara
Nagari
Ketut Sutarmi (0857 926 05625)
Ketut Putri (0853 394 36000)
Harga tenun cagcag Rp 400.000
KERAJINAN KULIT IKAN PARI
Fanri Collection. Jl. Kaliurang Km 13,5 Sukoharjo, Ngaglik, Sleman
Produk: Dompet, Tas, Sabuk, gantungan kunci, dll
Sulaeman (085 729 505 948)
Tel/Fax. 0274-897552
Email: fanri.jogja@gmail.com
Didin (0857 2923 8305)
Kulit ikan pari yang sudah diwarnai Rp 75.000
Dompet kecil Rp150.000, sedang Rp250.000, besar Rp 450.000
Tas wanita mulai dari Rp 1,5 juta
SENI UKIR WAYANG GOLEK TUMARITIS
Cecep Wayang ( 0852 945 62587)
Palasari Rt.03/11 Desa Cirawa Mekar Kec. Cipatat Bandung Barat
Harga wayang golek untuk dalangan, mulai dari Rp 250.000
KERAJINAN PERHIASAN ADAT MINANG
Cici Silver, Kotogadang, Sumatera Barat
Perajin: Iskandar (0815 35331166)
Membuat ragam perhiasan kuno yang dipakai wanita Minang di saat upacara adat. Jika dahulu terbuat dari emas, kini dari kuningan dan batu alam. Itupun harganya paling murah Rp 1,5 juta.
KERAJINAN DARI KULIT KAYU, PAPUA
Duh yang ini menyesal, lupa minta kartu namanya...
Kompas Minggu hari ini (18/03/2012) kerajinan ini dimuat dalam artikel "Kayu Lukis Tanah Papua".
Jakcson Kere dan Martha Ohee, nama pengelola kerajinan ini yang sentranya berada di Pulau Asei Besar, Danau Sentani, Papua.
Kerajinan kulit kayu khombouw ternyata selalu diborong turis asing. Padahal saat berpameran di JHCC, stan kerajinan langka ini nyaris tidak dilirik pengunjung.
Karena habis ditebang, kini perajin harus mencari pohon khombouw ke hutan liar hingga 50 km jauhnya...
Duh, kapan ya bisa pergi ke Pulau Asei Besar melihat langsung sulitnya orang Papua mencari uang dari membuat kerajinan ini.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
Lihat Sosbud Selengkapnya