Mohon tunggu...
fetria saman
fetria saman Mohon Tunggu... Lainnya - Membaca dan belajar menulis

I'll tell u later

Selanjutnya

Tutup

Humaniora Pilihan

10 Hal yang Pantang Dilakukan oleh Orang Dayak pada Saat Hamil

4 Oktober 2016   08:04 Diperbarui: 4 Oktober 2016   08:20 3057
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pantang mandi terlalu sore/malam

Ini dilarang karena menurut orang orang tua ini bisa mengakibatkan air di ketuban menjadi banyak. Mungkin masih termasuk mitos karena penyebab air ketuban tentunya tidak karena sering mandi namun karena ini merupakan salah satu pantangan yang sering saya dengar sehingga saya tuliskan juga.

Pantang makan makanan bergetah

Makanan bergetah misalnya nangka, jantung pisang karena akan mengurangi produksi ASI. Ini mitos juga sih. Apalagi saya yang pada dasarnya tukang makan, sehingga beberapa makanan yang dipantang sukses masuk ke perut pada saat hamil. Namun pantangan dari orangtua ini hendaknya tidak dilawan namun kita juga tidak memaksakan diri. Saya sering berkonsultasi pada teman yang kebetulan berprofesi sebagai bidan mengenai makanan yang boleh atau tidak boleh dimakan, biar aman.

Pantang bermalas-malasan

Oke, poin ini sebenarnya juga berlaku pada saat tidak hamil, namun orang Dayak percaya bahwa keluarga yang menanti kelahiran buah hati tidak boleh sering bermalas-malasan dan hanya tidur-tiduran, karena berpengaruh pada janin. Selain memerlambat proses kelahiran, kegiatan bermalas-malasan ini dianggap kelak akan menghasilkan anak yangjuga malas sehingga untuk doa terbaik bagi calon buah hati, kita harus tetap bekerja seperti biasanya namun tidak boleh diforsir terlalu berat, sewajarnya saja.

Beberapa pantangan yang saya tulis ada yang mitos ataupun memang seharusnya dilakukan. Percaya tidak percaya beberapa pantangan ini selalu diteruskan pada keluarga yang sedang menantikan buah hati. Mungkin ada pantangan lainnya yang tidak dituliskan disini, namun kira-kira seperti itulah gambaran yang dipercaya oleh suku Dayak. Bagaimana dengan pantangan di daerah Anda?

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun