Cara Mendidik Anak di Era Globalisasi

Kasih itu adalah suatu pemberian. Sayang itu adalah ungkapan perasaan cinta. Kita didik anak-anak kita itu dengan rasa kasih dan sayang. Selalu berikan yang terbaik apa yang diperlukan oleh anak-anak kita. Khususnya dibidang pendidikan ilmu pengetahuan di dunia dan pengetahuan agama. Anak yang kita sayangi itu kita sekolahkan di sekolah unggulan yang mempelajari ilmu umum dan agama, setelah pulang sekolah diajarin belajar pelajaran yang didapat dari sekolahan atau bisa juga dileskan, dan juga jangan lupa diajarin belajar membaca Al-Qur’an.

Ilmu dunia itu memang penting untuk dipelajari sebagai bekal kita untuk hidup didunia. Namun ilmu akhirat juga harus kita pelajari juga. Karena kehidupan didunia ini juga menentukan kehidupan setelahnya yaitu di alam akhirat. Bila kita bisa hidup yang berkecukupan di dunia ini. Maka kita akan mudah untuk melaksanakan segala perintah Allah SWT yaitu dalam beribadah kepada-Nya. Seperti shalat lima waktu dalam sehari semalam, membayar zakat, bisa bersedekah  / membantu  orang lain yang lagi membutuhkan. Dan yang terakhir bisa menjalankan ibadah haji di bulan Dzulhijah.

Orang tua bisa memberikan pendidikan kepada anak dengan cara menyeimbangkan ilmu pengetahuan di dunia dan agama. Sehingga selain pintar pelajaran di sekolah anaknya juga tahu tentang ilmu-ilmu agama. Betapa bahagiannya orang tua bila bisa melihat anaknya rajin belajar, melaksanakan shalat lima waktu , mengaji Al-Qur’annya juga lancar. Maka kasih sayang yang telah diberikan orang tua selama ini kepada anaknya sudah tepat.

Dengan mengetahui ilmu agama maka kepandaian anak-anak kita itu akan di gunakan untuk hal-hal yang berupa kebaikan saja. Mereka bisa memilih dan memilah mana yang harus di kerjakan dan mana yang harus ditinggalkan. Sehingga dengan dasar-dasar agama yang telah dimiliki sejak masih kecil. Maka mereka tidak akan keliru dalam memilih jalan hidup yang akan di ambil ketika mereka sudah beranjak dewasa nanti.

Semoga Bermanfaat

Mojokerto, 10-07-2017