Demi #SAVE-NKRI dan # SAVE-INDONESIA (tidak sekedar # SAVE-KPK dan #SAVE-POLRI) saya memberikan saran kepada presiden Republik Indonesia secara terbuka agar mudah dibaca sebagian rakyat Indonesia karena ini menyangkut kepentingan pembangunan bangsa dan negara (dan saya belum kenal beliau serta beliau belum kenal saya).
- Cobalah dievaluasi bahwa musuh Anda (Jokowi dan PDIP) sekarang bukan lagi KMP tetapi komunitas rakyat yang justru dahulu menjadi pembela dan sukarelawan Anda (Jokowi dan PDIP) yang sekarang justru berbalik melawan Anda. Dengan demikian KMP bisa mendapatkan tambahan amunisi.
- Coba amati sekarang ini KMP relatif diam, sehingga benar-benar muncul kesan bahwa Anda sekarang ini memiliki musuh nyata dari teman Anda sendiri yang mengeluarkan statement yang melukai hati rakyat (menteri dan tokoh PDIP) serta rakyat Indonesia yang tidak paham dengan Anda mempertahankan seorang jenderal tersangka. Berhati-hatilah dengan gerakan people power. Ingat Pak Harto yang kuat saja tumbang dan Gus Dur yang kukuh runtuh.
- Dengan KMP diam, sementara menteri dan orang-orang PDIP banyak melakukan statement dan langkah blunder politik, maka image Anda dan tim Anda semakin terpuruk dam KMP semakin bersih.
- Jika ini dibiarkan atau tidak ada perubahan gaya dan strategi kepemimpinan Anda maka tidak menutup kemungkinan rakyat akan terus bergerak, militer serta KMP akan bekerja membela rakyat. Dan jika ini sudah genting maka JK akan berpaling dari Anda, JK akan menggunakan Golkar sebagai sarana masuk ke KMP untuk turut serta menggeser posisi Anda.
- Musuh eksternal Anda sekarang ada dua, yakni KMP dan rakyat, sedangkan musuh internal Anda ada tiga, yakni tekanan ibu Megawati, tekanan partai koalisi yang didomimasi oleh Partai Nasdem melalui Surya Paloh serta menteri-menteri Anda yang selalu berkomentar kurang arif dan bijaksana serta mudah melukai hari rakyat, dan bertindak tidak sesuai koridor etika dan hukum positif. Kedua lawan Anda tersebut (KMP dan rakyat) akan bekerja dengan mulus jika Anda dan tim Anda tidak melakukan evaluasi dan perbaikan yang mendasar. Ingat strategi atau kiat menjadi pemenang akan berbeda dengan strategi atau kiat mempertahankan suatu kemenangan.
- Lakukan evaluasi terhadap janji kampanye Anda yang telah banyak beredar di Youtube. Berapa yang sudah dipenuhi dan mana saja yang justru jelas-jelas telah Anda ingkari. Benahi tanpa harus malu, sportiflah demi rakyat. Apa artinya mengabdi pada elite partai koalisi jika akhirnya tumbang di tengah jalan dan tujuan menyejahterakan rakyat jadi berantakan. Perhatikan tulisan Jonru walau kadang menyakitkan, yang benar akui dan benahi, yang tidak benar abaikan saja sejauh tidak mengadu domba Anda dengan rakyat Indonesia dan tidak melakukan fitnah. Anggap saja Jonru sebagai dewan pertimbangan presiden atau suara rakyat Anda sendiri yang ada tanpa harus digaji.
- Tindakan yang harus Anda lakukan adalah : (1) Jangan melukai hati rakyat yang selama ini sudah membantu Anda (relawan), caranya dengar suara mereka, yakni dukung kinerja KPK dan upaya pemberantasan korupsi, dan jangan ada kesan membiarkan KPK agar lemah atau jangan sampai malah sengaja melemahkan KPK, jika ini terjadi rakyat yang akan mengamuk (people power) (2) Sambung komunikasi dengan petinggi KMP dengan gaya dan cara yang berbeda dan penuh andap ansor (3) Jangan hanya blusukan di daerah berbasis KIH saja tetapi perbanyak ke daerah berbasis KMP juga (4) Jangan lantik BG sebagai kapolri ini akan melukai rakyat pendukung Anda dan rakyat yang selama ini sudah menjadi lawan Anda (pendukung KMP) (5) Berhentikan kabareskrim BW karena telah menangkap semena-mena wakil ketua KPK BW dan melukai pendukung KPK yang jumlahnya sangat besar (silahkan jika Anda memang sengaja akan melawan, silahkan buktikan) (6) Berhentikan para menteri yang telah melukai hati rakyat dan melukai KMP, karena jika rakyat dan KMP bersatu posisi Anda akan lemah (7) Segera angkat kapolri baru yang bersih dan mendukung kerja KPK dan bisa membangun komunikasi dengan KMP (8) Benar bahwa Anda adalah panglima tertinggi TNI tetapi ingat Anda bukan berasal dari TNI asli dan belum lama bergaul dengan tokoh-tokoh penting TNI. Jika Anda melukai rakyat maka lazimnya di negara mana pun tentara akan merapat ke rakyat atau ke lawan politik sang presiden yang sedang berkuasa. Maka bangun komunikasi ke TNI dan jangan lukai TNI atau setidak-tidaknya jangan memilih petinggi TNI (atau mantan TNI) yang banyak musuhnya di dalam tubuh TNI itu sendiri. (9) Lawan pengaruh negatif Megawati yang dapat menyebabkan lukanya hati rakyat. Jika dirasa berat maka keluar dari PDIP dan pastikan bahwa Anda telah merapat ke JK untuk bergabung ke KMP terlebih dahulu secara diam-diam (10) Waspadai JK ketika Anda sedang ada masalah dengan Megawati, karena dapat membuat peluang Megawati akan merapat ke JK atau JK merapat ke Megawati untuk menumbangkan Anda dari kursi presiden sebagaimana Megawati merapat ke Amien Rais untuk menumbangkan Gus Dur. (11) Jika masa tugas para pimpinan KPK habis perpanjanglah atau ganti dengan tokoh yang netral. Jangan sekali-kali memilih orang dari partai PDIP atau dari KIH untuk duduk di KPK karena rakyat pasti curiga dan sulit dijelaskan serta mudah dimanfaatkan KMP untuk menggiring opini publik. Belajarlah dari pembentukan dewan pertimbangan presiden yang didominasi dari orang-orang Anda, itu telah menjadi isu yang negatif .
- KMP akan menjatuhkan Anda "ketika" : (1) Rakyat benar-benar telah turun ke jalan sebagaimana peristiwa 1998 (2) Anda telah melanggar UU yang ada. Hati-hati tentang kepres penanganan BW, BW dan BG jangan melukai hati rakyat dan jangan melanggar UU (3) Langkah menteri Suci yang memberantas illegal fishing secara ilegal (tanpa proses hukum) akan menjadikan negara lain terluka (ditambah lagi kasus tentang hukuman mati bagi bandar narkoba) maka negara lain yang terluka akan menggunakan KMP sebagai media menjatuhkan Anda.
Semua demi rakyat itu sudah benar, tetapi jika rakyat terluka atau merasa dikhianati atau malah merasa dipermainkan maka ia akan mengamuk sejadi-jadinya. Semoga Indonesia benar-benar hebat dan bisa bangkit menjadi negara maju yang disegani oleh dunia.
Salam Indonesia Halal.
Yogyakarta, Minggu, 25 Jan 2015
Teguh Sunaryo
M : 085 643 383838
................................
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H