Selanjutnya, Kartel Politik dalam koalisi besar ini, sangat mudah dimanfaatkan untuk meminimalisasi kemungkinan adanya gangguan politik dari pihak oposisi bagi kekuasaan yang sedang berlangsung walaupun pemerintahan dijalankan secara tidak sesuai lagi dengan UU yang berlaku. Dalam hal ini jangan harapkan adanya aspek transparansi serta akuntabilitas dari Pemerintahan yang sedang berjalan. Dengan kata lain Kartel Politik adalah telah MERAMPAS KEDAULATAN RAKYAT INDONESIA lalu kedaulatan itu digenggam oleh para pelaku Kartel Politik untuk kepentingan mereka sendiri dan sekaligus mengabaikan kepentingan seluruh RAKYAT INDONESIA dan ini tidak boleh dilanjutkan serta dibiarkan oleh RAKYAT.
Dalam jangka panjang, Kartel Politik KEJAHATAN akan sangat mempersulit seluruh RAKYAT apalagi bisa dekat dengan penguasa serta tidak mungkin aspirasi RAKYAT akan dijalankan oleh penguasa. Malah negara sepertinya dikuasai oleh kelompok orang yang sangat bisa menjalankan sebuah Pemerintahan yang sewenang wenang tanpa dasar hukum yang disepakati oleh seluruh RAKYAT tetapi hanya didasari dengan perundang undangan yang dibuat sesuai selera kelompok Kartel Politik yang sangat kompromistik untuk kepentingan kelompok mereka saja dan tidak untuk kepentingan seluruh RAKYAT INDONESIA.Â
Upaya Sangat Keras Untuk Penjegalan Anies Baswedan Dalam Pilkada 2024 Jakarta.Â
Serangkaian berbagai operasi politik telah dijalankan untuk mempersulit dan mengganjal Anies Baswedan dengan elektabilitas yang tinggi untuk dapat maju dalam pencalonan pada Pilkada 2024 Jakarta. Hal ini terdeteksi dari apa yang mereka lakukan adalah sekaligus untuk mengganjal pencalonan selanjutnya Anies Baswedan dalam Pilpres 2029 yang akan datang.
Berbabagai cara lobi politik dalam Kartel Politik, pihak berkepentingan selalu menawarkan alternatif insentif politik yang menggiurkan serta sejumlah dana besar. Belum lagi berbagai tulisan serta narasi yang memberi nilai negatif di media sosial serta media lainnya terhadap sosok Anies Baswedan. Semua ini dilakukan oleh mereka adalah untuk dapat mempertahankan kekuasaan keluarga besar Tukang Kayu pada periode 2024-2029-2034. Marilah kita berpola tindak yang selalu benar dan berkeadilan jangan buang energi dalam merusak Demokrasi, serta jangan menjalankan ketidak adilan. Â Â Â
Kesimpulan :
Telah terjadi KARTEL POLITIK didalam keruntuhan demokrasi Indonesia yang dikerjakan oleh para oknum penjahat demokrasi diantaranya adalah para Partai Politik bersama seluruh oknum jajaran kekuasaan yang sedang berjalan serta kekuasaan yang akan datang di Indonesia.
Sudah dapat diprediksi bahwa Pilkada Jakarta 2024 telah terungkap betapa kuatnya pengaruh kartel politik dalam mengendalikan kontestasi politik di Indonesia. Memang Anies Baswedan memiliki elektabilitas yang tinggi di Jakarta dan sudah terbukti kinerjanya, bahkan Anies Baswedan adalah miliknya mayoritas RAKYAT Indonesia, makanya upaya sangat kotor dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) berupaya untuk berhasil dalam menghalang-halangi Anies Baswedan melalui serangkaian operasi politik yang cermat kotor serta brutal.
Kenyataan ini merupakan pegangan seluruh RAKYAT bahwa dalam perpolitikan di Indonesia, kekuatan elit dalam kekuasaan sering bisa mengarah kepada tujuan negatif seperti Kartel Politik dalam menentukan hasil perpolitikan, daripada mereka bekerja untuk sebesar besarnya bagi kepentingan seluruh RAKYAT INDONESIA.
Dalam konteks ini, tantangan bagi demokrasi di Indonesia kini dan kedepan adalah bagaimana mengatasi dominasi kartel politik untuk memastikan bahwa proses politik tetap dalam rel ketentuan yang telah disepakati bersama serta mencerminkan kehendak rakyat. Cukup sudah budaya Orde Baru yang sangat meletihkan anak bangsa, kini jangan ditambah lagi beban budaya buruk orde Tukang Kayu 2014-2024 yang juga akan mempersulit kita bersama kini dan kedepan. Mari kita teriak MERDEKA !!! UNTUK KETENTRAMAN KITA BERBANGSA DAN BERNEGARA DI INDONESIA INI. (Ashwin Pulungan, Kartel Politik 23/08/2024)
