Mohon tunggu...
Deni Prastio bin Mu'min
Deni Prastio bin Mu'min Mohon Tunggu... -

Pencipta kebahagiaan

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Siapakah-siapakah?

17 Juni 2013   13:30 Diperbarui: 24 Juni 2015   11:54 22
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Siapakah-siapakah..

Aku kamu dia mereka atau kita

Siapakah-siapakah..

Hamba-hamba yang mengaku mencintai tapi dibenci

Oleh Allahu robbuna tabaroka wata’ala

Untukmu,, inilah jawabannya..

Pernahkah engkau mendengar ayat-ayat tentang Al-Mu’tadun..

Mereka itu melampaui batas-batas ketentuan Allah

Menghalalkan apa yang haram

Mengharamkan apa yang halal

Bebas untuk apapun yang dia mau

Telah sampaikah kepadamu ayat-ayat tentang Azh-Zhalimun..

Mereka itulah yang berbuat aniaya

Enggan berbuat adil

Perbuatannya merugikan orang lain

Berbuat tidak baik dan menyakiti hati orang baik

Pernahkah engkau membaca ayat-ayat tentang Al-Mufsidun..

Sesungguhnya mereka itu berbuat kerusakan

Dosanya dilakukan tanpa rasa malu

Bahkan bangga dengan dosanya itu

Ia merusak bumi dan merusak dirinya sendiri

Telah sampaikah berita kepadamu ayat-ayat tentang Al-Khoinun..

Merekalah yang menyalahi janji-janji

Perjanjiannya dengan Allah dilupakan

Manusia pun enggan menerima janjinya

Perkataannya manis di hadapan

Tetapi pahit ia sebarluaskan di belakang

Pernahkah terdengar olehmu ayat-ayat tentang Mukhotal fakhur..

Mereka memalingkan wajahnya karena sombong

Merendahkan orang lain dan enggan menerima kebenaran

Ia juga berjalan di muka bumi dengan angkuh

Sesungguhnya ialah yang rendah dan tersesat dari jalan kebenaran

Telah sampaikah sebuah kabar kepadamu ayat-ayat tentang Al-Farihun..

Mereka bersedih karena harta dunianya hilang

Terlalu gembira karena kekayaan dunianya bertambah

Padahal itu adalah titipan Allah yang berhak Dia ambil kembali

Padahal itu adalah titipan Allah yang harus dijaga kesuciannya dan dinafkahkan dijalanNya

Dan.. terbacakah olehmu ayat-ayat tentang Al-Musrifun..

Merekalah yang berlebih-lebihan untuk perutnya

Ia juga enggan mengulurkan tangan kanannya dari hartanya

Tidak peduli terhadap perut-perut saudaranya

Tidak peduli terhadap gubuk-gubuk dan orang-orang yang bernaung di dalamnya

Ya, semua itu telah kusampaikan untukmu

Semoga engkau dan aku tidak termasuk di dalamnya

Engkau mempunyai pendengaran, penglihatan, dan hati yang berfungsi

Dan itu akan dimintai pertanggungjawabannya

Janganlah seperti binatang ternak

Yang hidupnya hanya makan dan minum

Yang diberi makan untuk dimakan

Lahum quluubul laa yafqohuuna bihaa

Wa lahum a’yunul laa yubshiruuna bihaa

Wa lahum aadzaanul laa yasma’uuna bihaa

Kita adalah manusia yang diciptakan sempurna

Yang diberi mata untuk membaca ayat-ayat Allah

Yang diberi telinga untuk mendengar ayat-ayat Allah

Yang diberi hati untuk merasakan getaran keagungan ayat-ayat Allah

Lalu, tidakkah engkau berfikir tentang suatu hari yang pasti terjadi

Sesungguhnya imanmu saja tidak cukup

Perlu dibuktikan dengan amal sholih

Sesungguhnya pengakuan cintamu saja tidak cukup

Perlu dibuktikan dengan lisan dan anggota badan_

denibinmumin.blogspot.com

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun