Mohon tunggu...
A. Dahri
A. Dahri Mohon Tunggu... Penulis - Santri

Alumni Sekolah Kemanusiaan dan Kebudayaan Ahmad Syafii Maarif (SKK ASM) ke-4 di Solo

Selanjutnya

Tutup

Lyfe

Memilih dan menentukan

29 Maret 2022   11:30 Diperbarui: 29 Maret 2022   11:31 347
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Ilustrasi artikel (Sumber: pixabay) 

Dewasa ini segala sesuatu serba siap saji,  bahkan karir sekalipun siap saji, hal ini menunjukkan bagaimana gerak kehidupan selalu menemui arah dan waktunya.

 Manna al-Qattan menyebutnya dengan alur mashalih,  ketersesuaian,  dan kesinambungan.  Di mana kondisi manusia dapat dibuat dan disajikan dengan ragam hias yang diciptakan oleh manusia itu sendiri.  

Oleh karena itu,  sudah sewajarnya jika sebagai manusia akan menjalani dan melewati ruas-ruas jalan yang berlobang,  penuh kerikil dan debu berterbangan.

 Toh sebelum itu juga pernah merasakan tidur pulas dan makan enak,  ketika menemukan air maka dahaga menjadi hilang tenggorokan menjadi segar kembali.  

Sehingga,  yang menjadi dan perlu untuk dipahami adalah konteks kondisi tersebut, manusia mau di atas atau di bawah tergantung pada sikap mensyukuri kekuatan yang diberikan oleh Tuhan,  mau dimanfaatkan atau tidak.  Lagi-lagi manusia menemui hak prerogratifnya.

Agar tidak menjadi kaum yang khosirun (Merugi), maka perlu adanya kesadaran bahwa penyandaran terbaik adalah kepada Tuhan dan rasa syukur atas apa yang telah diberikan olehNya. 

Karena tidak ada kemampuan yang - tanpa kehendak darinya.  Hak manusia hanya sebatas memilih dan menentukan rasa syukur tersebut.[]

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Lyfe Selengkapnya
Lihat Lyfe Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun