Mohon tunggu...
wangsa susena
wangsa susena Mohon Tunggu... -

Abdikal Fakir Ilaa Ridholloohi Ta'ala... Memanfa'atkan waktu luang untuk kebaikan, menanam kebaikan untuk memanen buah keselamatan. memeperkuat keyakinan menghilangkan keraguan, memupuk kejujuran meraih kepercayaan.

Selanjutnya

Tutup

Filsafat

Sebuah Pertanyaan

1 April 2010   05:55 Diperbarui: 26 Juni 2015   17:03 173
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Filsafat. Sumber ilustrasi: PEXELS/Wirestock

Dalam hal ini kita harus pahami, bahwa semua kebaikan yang kita tanam, semuanya akan kembali kepada kita yang akan memanennya, dan kejelekan yang kita tanampun, semuanya akan kembali pada diri kita yang memanennya. Jadi, Allah itu tidak mengambil bagian dari keuntungan dan kerugian yang kita tanam. Allah cuma menentukan dan memberikan pilihan kepada kita dalam kehidupan ini, mau yang baik ? apa mau yang jelek ? mau pilih selamat/bahagia ? atau pilih celaka ? dalam kehidupan ini.

"In Ahsantun Ahsantun Li Anfusikum, wa In Asa'tum Falahaa"

"Waman Yasykur, Fainnamaa Yasykuru Linafsih"

Jadi, semua kembali kepada kita, sekali lagi bukan untuk kesenangan Allah kita diciptakan oleh-Nya.

wallohu a'lam

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Filsafat Selengkapnya
Lihat Filsafat Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun