Mohon tunggu...
Bhinneka
Bhinneka Mohon Tunggu... Model - PT. Bhinneka Mentaridimensi

Bhinneka adalah pionir e-commerce di Indonesia, yang hadir sejak 1993 di bawah perusahaan PT Bhinneka Mentaridimensi. Bhinneka melayani korporasi dan perorangan melalui Bhinneka.com, pengadaan bagi lembaga pemerintahan melalui LKPP (B2G), maupun pengadaan mesin cetak digital berformat besar melalui Bhinneka Digital Printing Solutions (DPS). Bhinneka B2B eCommerce Indonesia menjual produk IT, elektronics, Tools/MRO, dan berbagai Jasa.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi Artikel Utama

iPhone X dan Samsung Galaxy Note8, Bukan Sebuah Perbandingan

21 November 2017   17:45 Diperbarui: 22 November 2017   10:36 3380
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Pasca dijual secara resmi mulai 3 November lalu, sangat susah untuk tidak tergoda membandingkan antara iPhone X dengan Samsung Galaxy Note8 dari segala aspek. Sebab keduanya merupakan varian teranyar, termutakhir, dan terkeren dari kedua merek raksasa tersebut; Apple dan Samsung. Apalagi diketahui selama ini, mereka selalu saling bersaing ketat soal inovasi.

Lebih dahulu dirilis, Samsung Galaxy Note8 sudah dijual secara resmi di Indonesia pada akhir September lalu. Padahal baru beberapa minggu sebelumnya --awal Mei-- para penggemar merek asal Korea Selatan itu dimanjakan dengan kehadiran Samsung Galaxy S8, yang tampil istimewa dengan fitur desain Infinity Display atau layar hampir tanpa bingkai... dan hasil selfie/wefie yang memuaskan penggunanya.

Samsung Galaxy Note8 dan Stylus-nya. Foto: The Verge
Samsung Galaxy Note8 dan Stylus-nya. Foto: The Verge
Diamati sekilas, perbedaan utama antara Samsung Galaxy S8 dan Samsung Galaxy Note8 ada pada kamera belakang (lensa tunggal pada Samsung Galaxy S8, dan lensa ganda pada Samsung Galaxy Note8) dan Stylus. Berupa tangkai penunjuk yang bisa digunakan layaknya alat tulis, dan dapat mengerjakan sejumlah tugas dengan kesan analog. Seperti mencoret atau menuliskan catatan, memotong dan menyalin halaman. Oleh karena itu, ada yang berkomentar bahwa Samsung Galaxy S8 adalah Samsung Galaxy Note8 tanpa Stylus.

Apple melakukan manuver berbeda. Ada tiga varian terbaru iPhone yang diumumkan pada pertengahan September lalu, yakni iPhone 8, iPhone 8 Plus, dan iPhone X. Menariknya, iPhone 8 dan iPhone 8 Plus dijadwalkan tersedia lebih awal, di pekan ketiga September. Sedangkan iPhone X mulai tersedia di awal November. Berselang tidak terlalu lama.

Dengan demikian, semua perhatian otomatis terserap pada iPhone X. Lantaran tidak sekadar menjadi "cenderamata" peringatan satu dekade iPhone (2007-2017), iPhone X benar-benar tampil dengan terobosan desain, lengkap beserta fitur-fitur terkini (meskipun konsep beberapa fitur telah ada di perangkat lain sebelumnya).

Mengetes kamera iPhone X, memotret salah satu sudut Store Bhinneka di Gunung Sahari.
Mengetes kamera iPhone X, memotret salah satu sudut Store Bhinneka di Gunung Sahari.
Hasilnya.
Hasilnya.
Mengetes kamera iPhone X di salah satu sisi kafe dan Store Bhinneka Gunung Sahari.
Mengetes kamera iPhone X di salah satu sisi kafe dan Store Bhinneka Gunung Sahari.
Bisa dilihat sendiri dari berbagai foto yang telah beredar selama ini, atau melihat langsung unit-unit iPhone X yang dibeli orang Indonesia dari Apple Store di Singapura dan berbagai negara lainnya. iPhone yang satu ini benar-benar tanpa bingkai. Keseluruhan layar sentuhnya memenuhi penampang depan ponsel dan menyisakan sedikit ruang di bagian atas-tengah untuk berbagai sensor, kamera depan, speaker dan mikrofon telepon. Tak lagi menggunakan Home Button yang identik sebagai icon iPhone sejak rilisan generasi pertamanya. Ditambah lagi penggunaan material kaca sebagai pelindung penampang belakang, serta kamera ganda yang tersusun vertikal.

Sebagai varian yang paling diperbincangkan, gaung iPhone X bahkan seolah meredam euforia atas iPhone 8 dan iPhone 8 Plus. Hal ini setidaknya terlihat dari antusiasme sejumlah orang Indonesia yang ikut mengantre di Apple Store luar negeri, baik yang membeli untuk pribadi maupun penjual kembali (reseller perseorangan). Terlebih lagi, iPhone 8 dan iPhone 8 Plus juga sudah terpampang di etalase beberapa Marketplace Tanah Air. Sehingga bagi para gadget enthusiasts--selalu ingin jadi yang pertama, akan lebih melirik iPhone X dibanding dua varian lainnya.

Tetapi tenang saja, artikel dari Bhinneka kali ini bukan untuk mengadu iPhone X dan Samsung Galaxy Note8 kok. Pasalnya, iPhone X juga belum resmi masuk ke Indonesia. Sebentar lagi, barangkali. Kita nantikan saja.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun