Mungkin untuk sebagian penggila pantai, nama Pantai Papuma sudah tidak asing lagi. Lokasinya terletak di balik bukit di pinggiran Jember, Jawa Timur. Kalau traveling ke Jember jangan lupa berkunjung ya!
Jika dari arah Surabaya, perjalanan bisa di tempuh selama 5 jam menggunakan mobil lewat jalur Pasuruan. Untuk bisa masuk ke lokasi wisata ini, kita akan dikenakan tarif sebesar Rp 18.000 saja per orang. Sungguh murah untuk sebuah liburan yang tak terlupakan.
Sebelum memasuki kawasan pantai, kita harus melewati bukit yang rimbun dengan pemandangan hutan pohon gundul dan jalan yang berkelok. Curamnya naik turun jalanan itu akan membutuhkan cukup nyali.
Menurut cerita para pedagang keliling di sekitar pantai, dulunya pantai ini lebih dikenal dengan sebutan Pantai Pasir Putih. Pantainya masih perawan dan masih belum ada resort, serta para pedagang penjual asesoris khas pantai.
Karena peralihan pengelola, pantai ini mengalami sedikit renovasi. Pantai malah makin cantik tentunya. Di sana disediakan resort mini yang memang digunakan untuk sekedar pelepas lelah.
Terdapat juga tenda bulat bagi yang ingin menginap. Tentu dengan harga yang cukup terjangkau, namun bisa tetap menikmati hawa sejuk pantai.
Di kawasan pantai ini ada sebuah bukit yang bernama bukit Siti Hinggil. Dari sinilah kita bisa menikmati pesona Papuma dari atas. Untuk bisa sampai ke bukit ini, kita harus melewati ratusan anak tangga yang di selingi dengan monyet monyet bergelantungan.
Akan tetapi semua kelelahan itu akan terbayar dengan indahnya pemandangan pantai. Kita bisa melihat banyak aktivitas para wisatawan dari atas, serta lekukan semenanjung yang sangat elok.
Di pantainya sendiri, kita akan disuguhkan hamparan laut luas dengan air yang hijau, pasir putih, serta onggokan batu karang yang sangat besar. Ada yang berbentuk gunung, ada pula yang berbentuk kodok alias katak.
Untuk bisa melihat batu karang ini dari dekat, kita bisa menyewa jasa perahu dan menjelajah ke daerah ujung pantai. Penyewaan perahu di patok dengan harga Rp 10.000 per kepala.
[caption id="attachment_337888" align="aligncenter" width="560" caption="perahu pembawa segudang pengetahuan"][/caption]
Dengan perahu ini kita akan mendapat banyak informasi tentang pantai dari para awak kapal. Di samping itu, mereka akan menunjukkan tempat lain yang sangat eksotis di sekitar Papuma. Antara lain Pantai Watu Ulo dan Gua Lowo.
Dinamakan Watu Ulo, karena di sana terdapat batu karang yang sangat panjang dan bentuknya menyerupai ular. Batunya seperti kelihatan bersisik.
Sedangkan Gua Lowo adalah gua yang pernah di kunjungi tim Mister Tukul jalan-jalan. Di beri nama Gua Lowo, karena pada mulut gua terdapat banyak kelelawar.
Untuk masuk ke sana kita harus membentuk badan kita menjadi kecil, karena memang pintu masuknya berukuran mini. Di atas Gua Lowo itu sendiri terdapat bukit yang bernama Bukit Cina. Tetapi tidak sembarangan orang bisa masuk ke sana.
Selepas berperahu, kita bisa melepas lelah dengan berguling guling atau pun sekedar berjemur di atas pasir putih. Sorotan panas matahari ditambah sejuknya angin laut, serta sejuknya oksigen yang berasal dari pepohonan bukit akan menambah rasa sempurnanya liburan.
[caption id="attachment_337889" align="aligncenter" width="625" caption="hijaunya air pantai menandakan keagungan TUHAN"]
Atau jika kita ingin memanjakan perut, bisa memilih warung yang telah disediakan. Sembari beristirahat, mata kita akan menikmati simpang siur biawak, mulai dari ukuran kecil sampai besar di bukit yang kebetulan berhadapan denga rest area.
Daripada penasaran dengan keindahan Tanjung Papuma ini, mending langsung saja beach lovers menuju ke sana. Sebelum ke sana saya sarankan untuk menyediakan barang seperti kamera, pakaian ganti, dan uang tunai.
[caption id="attachment_337891" align="aligncenter" width="625" caption="narsis dulu setelah berperahu"]
Oke deh, selamat berlibur. Jangan lupa cek kendaraan Anda sebelum berangkat ya, karena Anda akan berpetualang di balik bukit. Dijamin puas!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H