Mohon tunggu...
Dian Prameswari
Dian Prameswari Mohon Tunggu... lainnya -

In any real man a child is hidden that wants to play (Nietzsche)

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Pengungsi dan Alok-alok di Kompasiana

6 September 2015   11:11 Diperbarui: 6 September 2015   16:52 449
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Humaniora. Sumber ilustrasi: PEXELS/San Fermin Pamplona

Pengungsi dan alok alok di Kompasiana

Banyak sudah artikel ditulis di Kompasiana ini yang membahas tentang refugee yang terus berduyun duyun menuju Eropa dengan tujuan utama Germany dan Austria. Kita sebagai orang non Eropa hanya bisa ndelok alias kendel alok. Alok alok yang ditulis di Kompasiana ini kebanyakan miring menyalahkan negara negara sekitar asal refugee yang katanya tak mau menampung refugee. Dan yang paling gak pantas dan nylekit adalah alok alok yang menyudutkan cultural background para refugee. Setahu saya mereka meninggalkan negaranya karena perang bukan karena ekonomi. Jadi sangat tak etis menyalahkan cultural background mereka. Apalagi permasalahan mereka tak bisa diringankan oleh pedasnya para pendelok di Kompasiana. 

Lalu sebenarnya apa yang kita bisa kita lakukan sebagai manusia untuk mengatasi masalah tersebut. Kalau cuma ndelok siapapun bisa. Mungkin para pendelok akan bilang saya tak tinggal di Eropa jadi mana bisa kasih solusi.  Sebenarnya ada yang bisa kita lakukan untuk membantu mereka. Donasi!  Dengan kasih sumbangan anda akan bisa meringankan beban mereka secara tak langsung. Collective power dari donasi tersebut akan bisa memberikan daya pada lembaga lembaga pembantu refugee untuk melangsungkan kerja mulia mereka.  Mari beri donasi secara resmi Berikut adalah daftar lembaga lembaga resmi yang menyalurkan energy mereka untuk mengatasi refugee. 

  • UNICEF lembaga utama dalam mengatasi refugee di semua kawasan. Menyediakan air bersih, sanitasi dan hygeine, edukasi, rawat kesehatan dan perlindungan terhadap anak. 
  • Red Cross menyediakan layanan kesehatan di banyak tempat yang diserbu refugee seperti Rome, Milan, Ventimigila. Bulan August lalu Hongarian Red Cross menyediakan 700 hygiene packs dan memberikan layanan kesehatan terhadap 2000 pengungsi. Red Cross memprioritaskan first aid dan medical assistant. Silakan layangkan donasi anda ke  Red Cross' Syria Crisis Appeal. Donasi anda akan dipakai untuk pengadaan food parcels, hygiene kits, air bersih dan selimut. 
  • International Rescue Committee yang mengurusi para pengungsi yang kehilangan arah dengan cara mendirikan tenda tenda bagi para pengungsi.
  • The UN Refugee Agency  yang telah menyediakan air bersih, kelambu anti nyamuk dan layanan kesehatan terhadap 4 juta orang Syria yang telah kehilangan tempat tinggalnya dan jadi refugee.

     Save the Children.  Staff dari organisasi ini sekarang on the ground membagikan kebutuhan utama seperti diapers, hygiene kits dan makanan. 

  • CARE Australia operasi kemanusiaan mereka tersebat di Jordan, Egypt, Lebanon, Yemen dan Syria, dengan memberikan bantuan uang tunai terhadap mereka yang kena dampak dari konflik di kawasan tersebut. Organisasi ini juga membagikan alas tidur, selimut, barang barang untuk keperluan anak. Team mereka sudah membagi bagikan paket sumbangan terhadap refugee di Serbia, mereka mereka yang telah menempuh jarak yang sangat jauh dari Iraq dan Syria.
  • Doctors Without Borders yang telah menyelamatkan sebelas ribu lebih pengungsi dari resiko tenggelam di laut Mediterranean. 

 Anda humanist? Tinggal di negara maju? Punya penghasilan sendiri? Ayo sedekah! Tulisan ini saya buat setelah saya tick yes bahwa saya bersedia untuk menghimbau yang lain untuk memberikan donasi. Lalu saya bingung mau menghimbau siapa. Jadi lari ke Kompasiana aja biar mudah. Silahkan berikan donasi anda ke lembaga resmi diatas. Anda akan dapat tanda terima dikirim ke email address anda. Sumbangan diatas dua dollar adalah tax deductable.  Kalau anda dicegat oleh mereka yang cari sumbangan di jalan jalan dan tempat ramai di kota anda, tolak saja dengan halus. Kerena kita tak tau berapa yang akan benar benar sampai ke pengungsi karena pencari sumbangan ini biasanya harus dibayar juga. Berikan sumbangan anda secara online lewat websiate lembaga lembaga resemi diatas. It makes you feel good to give. Cheers!  ref: ABC News 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun