Mohon tunggu...
Akhlis Purnomo
Akhlis Purnomo Mohon Tunggu... Penulis - Copywriter, editor, guru yoga

Suka kata-kata lebih dari angka, kecuali yang di saldo saya. Twitter: @akhliswrites

Selanjutnya

Tutup

Seni Pilihan

Pertama di Indonesia! Kompetisi Main Alat Musik Khusus Anak-anak dengan Disabilitas

23 Maret 2024   11:28 Diperbarui: 23 Maret 2024   12:46 537
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

KOMPETISI piano untuk anak-anak di Indonesia biasanya diikuti oleh prodigies (anak yang berbakat di atas rata-rata seusianya). Belum ada kompetisi piano yang memberikan kesempatan bagi anak-anak difabel untuk bisa unjuk talenta mereka.

Namun, tahun ini sebuah kompetisi piano yang unik untuk pertama kalinya akan diadakan untuk menjawab kekosongan tersebut.

Penggagasnya adalah pianis kenamaan Indonesia Ananda Sukarlan yang memiliki sederet prestasi level nasional maupun internasional serta memiliki passion besar dalam memajukan pendidikan musik bagi generasi muda di Indonesia.

Kompetisi unik ini adalah Kompetisi Piano Nusantara Plus yang akan diselenggarakan di sejumlah kota sejak Agustus hingga Desember Oktober 2024, dengan kategori yang mencakup berbagai usia dan jenis instrumen musik. Jadi tak cuma piano. Demikian pernyataan panitia penyelenggara dalam keterangan resmi mereka di kitaanaknegeri.com.

Menurut Ananda, kata 'Plus' di sini memiliki arti bahwa kompetisi ini adalah kompetisi yang pertama yang membuka kesempatan pemusik semua instrumen untuk bergabung, bahkan termasuk vokal klasik di kategori Tembang Puitik. 

Peserta yang menjadi pianis juga tidak boleh lulusan S1 dalam jurusan musik dan sejenisnya, lanjut Ananda dalam keterangannya.

"Jika pianisnya masih kuliah nggak papa, tapi jika sudah lulus, tidak boleh," ujarnya.

Ananda Sukarlan memang selama ini dikenal memiliki perhatian besar terhadap anak-anak Indonesia yang hidup dengan disabilitas dan berkebutuhan khusus. Karena itulah ia membuka kategori Non Kompetisi yang bisa diikuti pemusik berkebutuhan khusus dan disabilitas fisik.

Kompetisi ini juga menyediakan kategori Non Kompetisi untuk pemusik berkebutuhan khusus dan disabilitas fisik. 

Para peserta diharuskan memainkan dua lagu sesuai kategori dan usia, dengan repertoar yang sudah ditentukan. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Seni Selengkapnya
Lihat Seni Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun