Mohon tunggu...
Akhlis Purnomo
Akhlis Purnomo Mohon Tunggu... Penulis - Copywriter, editor, guru yoga

Suka kata-kata lebih dari angka, kecuali yang di saldo saya. Twitter: @akhliswrites

Selanjutnya

Tutup

Olahraga Pilihan

Sekian Lama Tuntut Kesetaraan, Pria Kini Bisa Berlaga di Renang Indah

16 Maret 2024   10:43 Diperbarui: 16 Maret 2024   16:12 1762
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Svetlana Romashina (kiri) sabet emas di nomor ganda bersama rekannya Svetlana Kolesnichenko di Olimpiade Tokyo 2020. (Foto: Worldaquatics.com)

APABILA Anda belum tahu saja, di abad ke-21 kesetaraan gender masih terus diperjuangkan tak cuma oleh kaum perempuan tetapi juga pria. Hal ini terdengar aneh tapi sesungguhnya sangat nyata. Dan itu bisa ditemui di dunia olahraga.

Sejauh ini ada dua cabang olahraga yang 100% didominasi kaum wanita di level Olimpiade: renang indah (artistic swimming, sebelumnya  disebut "synchronized swimming") dan senam ritmik (rhythmic gymnastics). 

Saya berkata "hampir 100%" karena para pria cuma bisa berlaga di level kompetisi internasional non olimpiade, nasional maupun regional tapi baru di Olimpiade Paris 2024 inilah mereka diperbolehkan secara resmi untuk bertanding bersama atlet perempuan. Ini merupakan tonggak sejarah yang patut dirayakan dalam hal kesetaraan di dunia renang indah sebetulnya.

Berita menggembirakan tersebut sudah dirilis tahun 2023 lalu dan disambut positif semua atlet renang indah pria yang selama ini menantikan tercapainya kesetaraan gender di kolam.

Bill May adalah atlet pionir renang indah pria dari AS yang kini bergembira karena bisa berlaga di usianya yang sudah 45 tahun. (Foto: teamusa.com)
Bill May adalah atlet pionir renang indah pria dari AS yang kini bergembira karena bisa berlaga di usianya yang sudah 45 tahun. (Foto: teamusa.com)

Tersandung Citra Feminin

Salah satu atlet renang indah yang dianggap sebagai pionir ialah Bill May. Dalam wawancaranya bersama NPR, May mengatakan bahwa berita itu sangat memggembirakan baginya dan juga para atlet secara umum. 

"Di tahun 2015, mereka sebenarnya memperbolehkan atlet renang indah pria untuk bertanding dalam duet campuran (pria dan perempuan) dan kini mereka membolehkan atlet pria bertanding di event Olimpiade. Jadi Anda bisa melihat atlet pria bertanding di  cabor ini, yang akan menjadi dinamika baru bagi cabor renang indah," ucap May panjang lebar pada Scott Simon dari NPR Juli 2023.

May menjelaskan lebih lanjut bahwa dirinya sudah berkecimpung dalam dunia renang indah selama 34 tahun dan ia menyaksikan sendiri banyak orang mengatakan tak seharusnya pria ikut renang indah yang memiliki citra feminin. 

"Tapi renang indah adalah olahraga yang siapapun bisa lakukan. Saya mencintainya. Inilah olahraga tempat saya mendedikasikan diri dan hidup saya."

Renang indah memang memiliki komponen artistik yang kental, sebagaimana disiplin tari balet dan senam ritmik. 

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Olahraga Selengkapnya
Lihat Olahraga Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun