Dan foto serta video itu bisa saja palsu atau direkayasa dengan piranti lunak seperti Photoshop atau juga Kecerdasan Buatan (AI).
Di era email, karena penyematan file foto apalagi video belum memungkinkan karena ukuran filenya bisa begitu besar dan membebani jaringan internet yang lambat, yang bisa dilakukan ialah mengoptimalkan daya tarik itu melalui kata-kata.
Dengan kata lain, seseorang bisa digolongkan menarik atau tidak hanya dari kemampuannya merangkai dan memilih kata, caranya berpikir dan mengungkapkan emosi dan gagasan.
Foto memang bisa mengungkapkan seribu emosi tapi juga bisa berpotensi menumpulkan kemampuan mengekspresikan diri dalam kata-kata sebagaimana dialami anak-anak muda saat ini.Â
Mereka banyak yang kebingungan memilih kata-kata untuk ditulis daripada saat harus langsung mengoceh di depan kamera ponsel dan mengunggahnya ke media sosial.
Dan fenomena penyalahgunaan foto seperti pengiriman foto alat kelamin umumnya oleh pria (disebut "dickfie") yang tidak diinginkan juga mustahil terjadi di era email.
Sementara itu, di era media sosial dan dating apps, pengiriman dickfie dimungkinkan karena kapasitas dan kecepatan jaringan internet sudah jauh di atas tahun 1990-an dulu.
Tanpa Singkatan
Di era email saat Joe dan Kathleen berinteraksi, penggunaan beragam singkatan masih belum semarak sekarang.
Sebagaimana kita ketahui, saat mengetik SMS/ chat kita sering menyingkat kata-kata. Misalnya ASAP (as soon as possible), CMIIW (correct me if I am wrong), dan sebagainya.
Namun, di film "You've Got Mail" penggunaan singkatan-singkatan tadi masih belum ditemukan. Para karakter utama ini masih mengetik dengan kata-kata yang relatif lengkap dan utuh. Bahkan saat mereka menggunakan media komunikasi instant messaging dalam email yang mirip dengan fitur "Chats" dalam Gmail saat ini, tidak ada pemakaian singkatan populer tadi.
Saat ini sebagaimana kita alami sendiri, penyingkatan kata-kata sudah sedemikian 'buasnya' sehingga risiko tidak memahami makna singkatan itu makin terbuka lebar. Ditambah lagi dengan banyaknya singkatan yang mirip sehingga berpotensi memicu kesalahpahaman dalam berkomunikasi.