Mohon tunggu...
Hanif Sofyan
Hanif Sofyan Mohon Tunggu... Full Time Blogger - pegiat literasi
Akun Diblokir

Akun ini diblokir karena melanggar Syarat dan Ketentuan Kompasiana.
Untuk informasi lebih lanjut Anda dapat menghubungi kami melalui fitur bantuan.

Buku De Atjehers series

Selanjutnya

Tutup

Parenting Pilihan

Ternyata Ada Sebab Lain, Anak Kita Tak Bisa Membaca

3 Februari 2023   00:47 Diperbarui: 3 Februari 2023   14:02 879
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

sumber foto-official netnews
sumber foto-official netnews

Pantes saja anaknya saya tak bisa membaca, karena secara medis ia ternyata didiagnosa mengalami astigmatisme alias mata silinder.

Selain mata minus, gangguan mata lainnya yang umum dialami banyak orang adalah astigmatisme atau yang lebih dikenal juga dengan mata silinder. Gangguan penglihatan ini terjadi karena adanya kelainan pada kelengkungan kornea atau lensa.

Orang yang memiliki gangguan ini, biasanya perlu menggunakan kacamata, karena gangguan mata ini menyebabkan pandangannya menjadi kabur, baik dalam jarak dekat maupun jauh. 

Selain itu, seseorang yang sudah memiliki astigmatisme bisa terkena masalah mata lainnya, seperti rabun dekat (hiperopia) atau rabun jauh (miopia). Masih banyak fakta lainnya tentang gangguan mata ini yang perlu kamu tahu. Yuk, cari tahu di sini.

Pertama; Astigmatism Karena Cedera

sumber foto-alodokter
sumber foto-alodokter

Apakah penyakit Astigmatism karena sebab ditulari virus, bakteri atau karena penyakit keturunan?. Astigmatisme bisa terjadi karena cedera. Astigmatisme umumnya terjadi saat lahir, tapi gangguan mata ini juga bisa disebabkan oleh cedera yang dialami oleh mata di kemudian hari atau komplikasi dari operasi mata.

Nah, jadi tidak sepenuhnya benar jika mata silinder muncul sejak lahir, namun ada penyebab lain yang menjadi pemicunya.

Kedua; Tidak Bisa Melihat Garis Lurus adalah Gejala Astigmatisme

sumber foto-ksr ronggolawe
sumber foto-ksr ronggolawe

Bisa dibayangkan jika ada anak mengidap gangguan mata silindris, dan disekolah diminta gurunya menggambar garis ternyata tak pernah sempurna alias gambar garis selalu menjdi gambar busur.

Mata silinder identik dengan ketidakmampuan seseorang untuk melihat garis lurus. Memang benar, nyatanya penyakit ini menyebabkan distorsi penglihatan, sehingga pengidapnya tidak bisa membuat garis lurus, bahkan anak-anak yang mengidap gangguan ini sulit menentukan apakah garis tersebut lurus atau miring. 

Tidak hanya itu, gejala astigmatisme, seperti halnya mata minus, mata silinder pun menyebabkan pandangan menjadi samar atau tidak fokus.

Sehingga ini harus menjadi perhatian khusus para orang tua dan guru disekolah agar lebih jeli mencermati kondisi anak-anaknya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
  4. 4
Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun