Mohon tunggu...
Wulani Azka Shafiqo
Wulani Azka Shafiqo Mohon Tunggu... Mahasiswa - mahasiwa

menulis, bermain basket

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Hal yang Harus Dihindari ketika Menjadi Konselor dan Bagaimana Cara Membentuk Komunikasi Terapeutik

2 Agustus 2024   10:11 Diperbarui: 2 Agustus 2024   10:18 149
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sebelum lebih dalam anda harus tau pengertian konselor, 

Konselor sendiri adalah seseorang yang memiliki keahlian dalam bidang pelayanan konseling, ia sebagai tenaga profesional. Sedangkan Komunikasi Terapeutik adalah suatu proses interaksi yang dilakukan oleh seorang konselor baik dari mulai menerima pesan atau keluhan yang dirasakan konseling maupun memberikan informasi atau pesan yang mana bertujuan untuk proses penyembuhan bagi konseling

Hal-hal yang harus dihindari ketika menjadi konselor:

1. Comparing

Comparing yaitu perbandingan, sebagai seorang konselor kita tidak boleh membandingkan konseling dengan orang lain.

2. Mind read

Mind read yaitu membaca pikiran, sebagai konselor kita tidak boleh membaca (menerka-nerka) pikiran apa yang ada dalam diri konselor. 

3. Filtering

Filtering yaitu penyaringan, sebagai konselor kita tidak boleh hanya fokus dengan topik yang diminati saja akan tetapi kita harus mendengarkan semua topik yang diceritakan konseling.

4. Judging

Judging yaitu komentar negatif, sebagai konselor kita sangat amat harus menghindari judging dikarenakan kita tidak tau apa yang konseling rasakan, seperti: bodoh, lemah, aneh, dan hal-hal negatif lainnya.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun