Kadang tak bisa dipungkiri, seseorang pasti akan mengalami overthinking. Terlalu memikirkan hal yang belum tentu terjadi dan yang sudah terjadi secara berlebih itu nggak baik lho. Overthinking hanya akan mengganggu kesehatan hingga membuat kita sakit karena terlalu memikirkan sesuatu.
Biasanya nih, orang-orang merasa overthinking setelah mendengar judgment dari orang lain. Terkadang orang yang menilai kita terlalu melampaui batas, tetapi mereka tidak menyadarinya. Nah, hal itulah yang membuat omongan orang lain terngiang-ngiang di kepala kita.
Memang melakukan overthinking itu terasa enak. Apalagi dilakukan ketika malam hari sebelum tidur. Ditambah suasana malam yang mendukung seperti setelah hujan atau suhu malam yang dingin. Tetapi, overthinking ini bisa memberikan efek yang buruk pada diri. Misalnya seseorang menjadi tidak percaya diri, tubuh terasa lemas akibat kepikiran seseuatu, bahkan bisa membuat seseorang kehilangan semangat untuk menjalani hari-hari.
Yuk hilanghkan hal-hal yang membuatmu overthinking. Tapi apa saja hal-hal yang sering bikin kamu overthinking?
- UsiaÂ
Yaa, usia sudah biasa menjadi alasan seseorang menjadi overthinking. Usia seseorang juga dianggap sebagai patokan dalam segalanya. Misalnya, 'dia umur segini sudah mencapai ini itu, tapi aku belum jadi apa- apa'. Â Atau bisa juga 'di usia yang sudah di atas 25 tapi aku belum nikah, padahal teman-temanku udah nikah'. Â Ada juga 'terlambat gak ya kalau aku baru mulai usaha di usia segini?'.
Nah sebaiknya hindari untuk memikirkan hal-hal tersebut secara berlebih. Mengapa? Karena usia bukan patokan dalam segalanya. Mungkin orang lain di usiamu sudah, menikah, sukses dan lain-lain. Mungkin kamu belum saatnya untuk itu dan masih memiliki waktu untuk menjalani hari-hari yang indah. Jangan kita minder, karena semua sudah punya waktu tertentu untuk mencapai apa yang diinginkan.
Terlambat? Sebenarnya, nggak ada kata "terlambat" untuk memulai sesuatu. Ingat tiap orang mempunyai waktu masing-masing. Nggak perlu pusing membandingkan diri dengan waktunya orang lain. Selama kamu masih punya kekuatan dan ada kesempatan, maka belum terlambat untuk memulai sesuatu yang baru. Jangan biarkan rasa ragu, takut atau minder membuang waktumu dengan sia-sia.
- Omongan orang
Omongan orang ini harus banget kamu buang jauh-jauh dari pikiranmu. Jangan smapai membuatmu merasa overthinking. Selagi mereka masih membicarakanmu tentang hal yang baik-baik mungkin tidak apa-apa. Tetapi, jika mereka sudah memberikan omongan yang membuatmu terusik maka biarkanlah saja, dan anggap angin lalu.
Kadang mereka yang membicarakanmu tidak tahu dirimu yang sebenarnya. Jika perkataan mereka mulai aneh-aneh, bisa disaring dan dijadikan motivasi dalam hidup. Yang perlu kita lakukan terhadap omongan adalah membuktikan jika kamu tidak seperti yang mereka kira. Membuktikan omongan inilah hal ampuh yang dapat membungkam mulut oranglain.
Perlu kalian ingat, nggak semua perkataan orang lain perlu kamu masukkan ke hati. Siapa saja bisa "menasihati" kamu, namun nggak semua orang benar- benar peduli padamu. Ada orang-orang yang berkomentar, hanya untuk membuat dirimu merasa lebih baik. Orang lain bisa bilang apapun yang mereka mau, tapi kamu punya pilihan untuk mendengarkan mereka atau tidak. Perkataan orang-orang toxic dan egois nggak perlu kamu pikiran apalagi kamu jadi overthinking. Anggap saja angin lalu!
- Masa lalu
Masa lalu memang hal dapat kita jadikan pelajaran hidup. Tapi kita tidak boleh menjadikan masa lalu sebagai momok dalam diri kita untuk melakukan jangan juga memnjadikan sesuatu. Jangan juga kalian menjadikan masa lalu sebagai bahan overthinkingmu. Hal ini justru akan membuatmu stuck dan tidak akan berkembang.
Semua orang punya masa lalu, baik itu masa yang indah, kelam, bagagia atau suram. Mungkin kamu punya kesalahan besar di masa lalu yang sampai hari ini bikin kamu kepikiran dan terbeban, maka lupakanlah. Kita harus 'looking forward' dang a bisa stuck di masa lau. Ambil pelajaran dari apa yang tepernah terjadi. Tapi jangan terus merasa salah dan menghukum dirimu karena kejadian itu. Tiap orang pasti merasa salah dan pernah melakukan kesalahan.
jika kamu punya masa lalu yang kurang baik, kamu masih bisa punya masa sekarang dan masa depan yang lebih cerah. Jangan kau penjarakan dirimu dengan jeruji masa lalu. Berdamailah dengan masa lalu, dan bersiaplah untuk melangkah maju dan jadi versi lebih baik dirimu yang dulu. " you deserve to be better and to be happy ".
- Standar kecantikan
Bagi para cewek standar kecantikan bisa menjadi hal utama yang membuat dirinya insecure sampai overthinking. Mereka akan selalu membandingkan kecantikan dirinya dengan orang lain, mulai dari pagi hari setelah bangun tidur hingga malam hari sebelum tidur.
Banyak cewek sering minder kalau lihat yang lebih langsing, tinggi, putih, berwajah mulus, punya badan seksi, dan fitur-fitur wajah yang sempurna. Belum lagi kalau mikirin beauty privilege. Rasanya kita sangat minder dan meresa menjadi orang yang paling biasa aja. Hingga menimbulkan stigma 'Dunia ini nggak adil, hanya berpihak pada mereka yang goodlooking'.
Padahal, memikirkan semua itu hanya akan membuat kita merasa overthinking dan gak percaya diri akan kecantikan yang dimiliki. Sesungguhny, semua punya keistimewaan dan kecantikan diri sesuai dengan porsinya. Ingat semua wanita itu cantik. Kecantikn ggak harus soal fisik, bisa juga kecantikan ini berupa inner beaty yang berupa kepribadian yang baik dan bakat, atau keunikan lain.
Untuk saat ini, buanglah semua hal yang menyebabkan kamu overthinking. Overthingking tidak akan membuat kalian sukses dan maju. lebih baik kalau kamu berusaha untuk memperbaiki diri, tapi jangan lakukan itu untuk mendapatkan pengakuan orang. Lakukan perbaikan diri untuk memberikan apresiasi diri sendiri. Love yourself first, beb.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H