Mohon tunggu...
WULAN DESI ARISANDY
WULAN DESI ARISANDY Mohon Tunggu... Guru - Guru

Menonton film, Membaca Novel & Kulineran

Selanjutnya

Tutup

Parenting

ASI (Air Susu Ibu) yang Utama

22 Januari 2023   16:10 Diperbarui: 22 Januari 2023   16:13 142
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Sumber: enollanore.files.wordpress.com

Apapun alasannya, ASI (Air Susu Ibu) tetap yang terbaik bagi bayi dan anak. Namun sayangnya tidak banyak orangtua yang sadar dan mengetahui bahwa ASI bisa membantu anak untuk memiliki sistem kekebalan tubuh yang prima sehingga banyak orangtua yang cenderung memilih untuk memberikan susu formula, bila dibandingkan dengan memberikan ASI bagi anak mereka. Tenaga kesehatan, baik itu Bidan, Dokter, dan lain-lain memegang peranan penting untuk bisa mensosialisasikan tentang pentingnya ASI bagi kesehatan anak Indonesia. 

Berikut adalah cara/posisi menyusui yang benar : 

  • Kepala bayi diletakkan pada lekukan dalam siku tangan. Kemudian, seluruh badan bayi menghadap dad, bukan hanya kepalanya saja. (Waktu pertama kali Ibu akan perlu bantuan orang lain/suster untuk meletakkan bayi dalam posisi ini, tetapi lama kelmaan ibu bisa melakukannya sendiri. Prinsipnya, kepala bayi harus tersokong dengan baik.
  • Ambil payudara dengan tangan yang bebas, jempol memegang bagian atas payudara, dan jari lainnya memegang bagian bawah.
  • Saat didekatkan ke putting, bayi biasanya akan refleks membuka mulut dan menyambut puting. Tetapi apabila tidak colek-coleklah bibir bayi dengan puting hingga ia membuka mulutnya. Pastikan kalau bayi membuka mulutnya selebar mungkin, dan letakkan bagian tengah puting pada bukaan mulut tersebut.
  • Apabila sulit masuknya puting ke mulut bayi, lakukan trik Sandwich yaitu menekan puting dengan jempol dan telunjuk sehingga segepeng mungkin, pararel dengan alur bibir bayi, dan masukkan kedalam bukaan mulut bayi.
  • Perlekatan (latch-on) yang baik adalah apabila sebagian besar aerola berada di dalam mulut bayi, dagu menempel ke payudara, dan kepalanya agak kebelakang sehingga hidungnya tidak tertutupi oleh payudara. Sebenarnya tidak perlu menekan payudara untuk membuka jalan udara ke hidung bayi, selama posisi menyusui benar.

Contoh ilustrasi Gambar Cara Menyusui Yang Benar

Kesimpulannya adalah : ASI (Air Susu Ibu) adalah makanan yang paling ideal untuk bayi. Semua unsur gizi yang diperlukan untuk pertumbuhan dan perkembangan bayi normal ada di dalamnya. 

Pada saat yang sama, tindakan menyusui membangun hubungan intim dan hangat antara ibu dan bayi. Hal ini sangat penting bagi perkembangan psikologis yang sehat untuk sang bayi. 

Seorang Ibu yang menyusui harus memiliki keyakinan terhadap diri dan bayinya serta menjadikan aktivitas menyusui sebagai pengalaman berharga bagi mereka berdua dan juga jang lupa sebelum menyusui, cuci tangan Ibu terlebih dahulu untuk menghilangkan kuman, dan jika mau Ibu juga boleh mencuci puting terlebih dahulu dengan air bersih.

Semoga bermanfaat . . . . . . .

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Parenting Selengkapnya
Lihat Parenting Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun