5.Aspek keuangan
Bermain game online membutuhkan biaya,seperti membeli voucer,pulsa,paket internet untuk bisa memainkan game online tersebut.Biaya yang dibutuhkan tidak sedikit,apalagi remaja yang kecanduan game online akan mengeluarkan biaya yang sangat besar agar mereka terus bisa bermain game online.Lantas bagaimana kalau remaja itu belum memliki penghasilan sendiri untuk membeli voucer agar bisa bermain game online?Hal ini tentunya akan menimbulkan dampak buruk bagi dirinya sendiri,orang tua,dan orang lain.Mereka yang sudah kecanduan game online akan berusaha untuk terus bisa bermain game,dengan melakukan berbagai cara,termasuk pencurian.
Upaya Pencegahan Kecanduan Game Online pada Remaja
Berikut ini upaya kita yang harus kita lakukan,kita biasakan agar tidak kecanduan game online.Diantaranya sebagai berikut:
Sebagai orangtua harus memperhatikan anaknya
Kurangnya kepedulian terhadap anak akan mengakibatkan anak tersebut seenaknya saja tanpa batas untuk bermain game,karena tidak ada yang melarang tidak ada yang peduli.Pemantauan orang tua dapat dilakukan dengan menjalin komunikasi yang baik dengan anak,menunjukkan perhatian kepada anak,bersikap tegas membatasi waktu,dan memberikan kesibukan kepada anak agar mereka tidak ada waktu untuk bermain game online.
Membatasi waktu bermain game
Coba dengan cara membuat jadwal bermain game,misalnya 1jam per hari.Dengan cara ini,akan membantu anda untuk membagi waktu anda antara bermain game dengan aktivitas lainnya.
Mencari hobi baru
Untuk mengurangi obsesi terhadap game online,anda harus mencoba beberapa hobi baru selain game online,seperti bermain alat musik,berolahraga,bermain bola,membaca buku,bekerja,melukis,dan hal-hal baik lainnya.Aktivitas tersebut bisa mengalihkan anda agar tidak bermain game seharian.
Tunjukkan sikap tegas anda
