Pada awal bulan Maret 2022 atau tepatnya tanggal 4 sampai 5 Maret. Telah selesai dilaksanakanya salah satu dari tiga rangkaian program kerja Fismo Undercover, dimana program kerja ini merupakan kolaborasi dari Divisi Sosial Masyarakat dan juga Media Informasi. Nama dari acara ini adalah Fismo Bertanya, dengan kegiatan didalamnya melakukan wawancara kepada masyarakat fisipol seperti mahasiswa, karyawan, dan juga dosen. Adapun tema yang diangkat untuk program kerja ini adalah mengenai sexual harassment.
Banyak persiapan yang dilakukan untuk sampai ke tahap eksekusi dari program ini. Mulai dari menentukan lokasi yang akan digunakan untuk wawancara, menentukan target narasumber, dan juga mempersiapkan beberapa berkas yang diperlukan untuk program ini seperti surat izin dari Incident Command System Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (ICS-UMY) dan lain-lain.
Pelaksanaan program ini tidak semulus yang kami bayangkan. Ada beberapa kendala yang tidak kami bayangkan diantaranya adalah angka kasus COVID-19 yang tiba-tiba naik di lingkungan kampus khususnya di lingkungan FISIPOL itu sendiri. Dan juga ada beberapa panitia dari program ini yang terpapar sehingga tidak memungkinkan untuk program ini terlaksana sesuai dengan timeline yang telah ditetapkan. Sehingga mau tidak mau kami harus mengundurnya sampai satu minggu dari jadwal sebelumnya.
Kendala dalam pelaksanaan program ini tidak hanya sampai disitu. Pada hari H pelaksanaan kami mengalami beberapa kesulitan terkait narasumber. Ada beberapa narasumber yang tidak berkenan untuk diwawancarai karena beberapa alasan pribadi dan juga belum adanya konfirmasi dari beberapa dosen yang kami minta untuk menjadi narasumber. Namun bersyukurnya kami masih bisa mendapatkan dua dosen yang ada di FISIPOL.
Dua hari dalam pelaksanaan proker Fismo Bertanya ini memberikan beberapa hal berkesan bagi pribadi saya sendiri. Saya merupakan seseorang yang bisa dibilang memiliki kepribadian sebagian introvert. Dan pada program ini saya diposisikan sebagai korlap dimana jobdesk saya adalah me-lobby para narasumber untuk bersedia di wawancarai.
Karena hal itu saya memaksakan diri saya untuk keluar dari kebiasaan saya yang mana notabenya seorang pemalu. Walau tidak nyaman saya harus menyapa dan juga menanyai beberapa orang yang sebelumnya sama sekali belum saya kenal. Lalu biasanya saya adalah orang yang paling tidak bisa tepat waktu tetapi pada saat pelaksanaan program ini saya bisa melepaskan kebiasaan itu. Lagi lagi alasan ya karena tuntutan posisi kepanitian dan jobdesknya.
Video hasil wawancara masih dalam proses editing sampai hari ini. Hasil video juga kemungkinan tidak akan dipublish dalam waktu dekat melainkan menunggu ketiga rangkaian acara dari program Fismo Undercover ini selesai terlaksana semua.
Nantikan saja hasilnya di channel youtube Fismo Club Umy, Stay tune bro and sis!!
https://youtube.com/channel/UCCOM8PoosLXLAPqvk1b6XgA
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H