Mohon tunggu...
Wahyu Ningtias Wulandari
Wahyu Ningtias Wulandari Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Menulis kisah, satu huruf setiap hari

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Penerapan 3 Teori Reksohadiprodjo di Kota Jember

24 Oktober 2024   11:02 Diperbarui: 24 Oktober 2024   11:08 41
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Penerapan tiga teori: scale of ekonomis, Komparatif Advantages, dan Amenities di kota Jember.

Kota Jember, berada di bagian timur pulau Jawa, yang mempunyai potensi besar untuk dikembangkan, terutama di bidang ekonomi. Tiga hal utama yang perlu diperhatikan untuk mendorong kemajuan ini, yaitu skala ekonomi, keunggulan komparatif, dan fasilitas pendukung (amenities). Tiga hal ini memang sudah ada di Kota Jember, tetapi masih perlu usaha lebih agar bisa memaksimalkan potensinya dan bersaing dengan kota-kota lain baik di Jawa maupun luar Jawa.

1. Scale of economi yang ada di kota Jember

Skala ekonomi artinya semakin besar produksi yang dilakukan semakin murah biaya per unitnya. Di Jember sektor pertanian dan perkebunan seperti kopi, tembakau, dan kakao adalah tiga hal utama yang bisa menghasilkan ekonomi dalam jumlah besar. dengan lahan pertanian yang luas, Jember mempunyai kesempatan besar untuk mengembangkan industri pertanian agar lebih efisien. 

Namun, pemanfaatan masih belum stabil. Salah satu contoh masalahnya adalah kurangnya infrastruktur yang memadai terutama dalam hal logistik terdapat beberapa jalan yang masih kurang bagus sehingga distribusi produk dalam jumlah besar ke pasar nasional atau internasional sulit dilakukan. 

Jember memang mempunyai bandara Noto tetapi penerbangan yang tersedia masih terbatas dan belum ada pelabuhan besar untuk mendukung pengiriman barang Selain itu, Jember juga belum memiliki kawasan industri yang terintegrasi untuk mendukung produksi pertanian jadi solusi yang dapat diterapkan yaitu perlunya memperbaiki infrastruktur seperti transportasi dan fasilitas industri agar skala ekonomi di Jember dapat berkembang.

2. Keunggulan Komparatif Kota Jember

Keunggulan komparatif adalah kelebihan suatu daerah dalan memproduksi barang atau jasa dengan biaya lebih rendah daripada daerah lain dikarenakan faktor alam atau kemampuan khusus. Kota Jember sendiri memiliki keunggulan pada sektor pertanian dan perkebunan. 

Hal ini disebabkan oleh tanah di kota Jember yang termasuk kategori subur, sehingga menjadikan Jember sebagai penghasil utama tembakau, kopi, dan kakao. Seringkali tembakau Jember digunakan bahan baku cerutu karena kualitasnya yang bagus. Selain itu kopi Jember juga mempunyai daya saing di pasar ekspor.

Tidak hanya pada sektor pertanian dan perkebunan Jember juga mempunyai potensi besar pada sektor pariwisata. Wisata seperti Pantai Papuma, Air Terjun Tancak, dan Pegunungan Argopuro Seringkali menjadi daya tarik para wisatawan, sehingga perlu dikembangkan lagi. Pariwisata alam ini dapat menjadi faktor untuk meningkatkan ekonomi lokal dengan mendatangkan wisatawan dari dalam dan luar negeri.

Tetapi, Jember memiliki beberapa masalah atau tantangan dalam hal teknologi pengolahan di sektor pertanian dan pariwisata. Banyak hasil pertanian yang masih dijual dalam bentuk mentah, sehingga nilai tambah yang dihasilkan relatif kecil. 

Oleh karena itu, Jember perlu memprioritaskan peningkatan produktivitas dan efisiensi pengolahan hasil pertanian menjadi produk yang lebih bernilai. Selain itu, promosi pariwisata Jember masih perlu ditingkatkan, seperti akses yang lebih mudah dan fasilitas wisata yang lebih lengkap.

3. Amenities (Fasilitas)

Fasilitas pendukung atau aminitis sangat penting untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat dan menarik minat investor serta wisatawan. Di Jember sendiri terdapat beberapa fasilitas dasar seperti pendidikan, kesehatan, dan transportasi. 

Ini nggak berubah seperti adanya Universitas Jember membuat kota ini menjadi pusat pendidikan yang menarik banyak mahasiswa dari luar daerah. Namun, meski fasilitas ini sudah ada, kualitas dan kuantitasnya masih perlu ditingkatkan Salah satu masalah terbesar adalah perbatasan transportasi. 

Bandara Notohadinegoro masih melayani penerbangan dalam skala kecil dan belum mempunyai rute langsung ke kota-kota besar di luar Jawa Timur. Sulitnya akses dalam pelabuhan besar yang dapat mendukung pengiriman barang dalam jumlah besar. Hal ini membatasi pergerakan barang dan jasa serta membuat Jember sulit menarik investor besar.

- Tantangan dan peluang pengembangan kota Jember

Di balik unggulnya Jember dalam sektor pertanian dan pariwisata serta fasilitas dasar yang mendukung terdapat beberapa tantangan yang perlu diatasi. Tantangan utamanya adalah pengembangan infrastruktur, teknologi pengolahan, dan integrasi industri yang lebih baik. 

Pemerintah perlu meningkatkan hal-hal tersebut dengan cara bekerja sama dengan berbagai pihak, termasuk investor dan masyarakat, untuk menghadapi tantangan-tantangan tersebut. Apabila tantangan tantangan tersebut dapat diatasi, Jember akan memiliki peluang besar untuk menjadi kota yang lebih kompetitif secara ekonomi.

- Kesimpulan 

Kota Jember mempunyai potensi yang sangat besar di bidang Skala Ekonomi, Keunggulan Komparatif, dan Fasilitas Pendukung, namun tentu saja dengan adanya ketiganya masih perlu adanya peningkatan agar dapat lebih maksimal. Skala ekonomi bisa lebih dioptimalkan melalui peningkatan infrastruktur dan membangun kawasan Industri yang terintegrasi. 

Keunggulan Jember di bidang pertanian dan pariwisata juga harus didukung oleh adanya teknologi modern. Peningkatan fasilitas umum dan transportasi sangat penting untuk mendukung pertumbuhan ekonomi yang lebih luas. Dengan strategi yang tepat, Jember akan lebih mudah bersaing dengan kota-kota lain di tingkat nasional maupun internasional.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun