Mohon tunggu...
Writerpreneur Indonesia
Writerpreneur Indonesia Mohon Tunggu... -

Akun 'kloningan' ini dibuat sehubungan dengan proyek pembuatan buku berjudul (sementara) "Writerpreneur, Membangun Bisnis Digital dari Menulis" yang bakal diterbitkan Elex Media Komputindo. Tulisan-tulisan senada bisa dilihat di facebook writerpreneurindonesia, blog Writerpreneur Indonesia dan twitter @writerpreneur_i

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Tips Praktis Mengetik Cepat, Secepat Superhero The Flash

9 Juli 2016   15:12 Diperbarui: 9 Juli 2016   15:54 52
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
screencrush.com/dok. pribadi

Apakah Anda ingin menulis (atau tepatnya mengetik) secepat superhero The Flash?

The Flash adalah karakter superhero milik DC Comics yang dideskripsikan sebagai "the fastest man alive", manusia tercepat yang pernah ada. Jika adu lari, Flash bahkan disebut lebih cepat dari Superman.

Jadi, bagaimana caranya bisa mengetik cepat, secepat the Flash? Dan kenapa atau apa untungnya bisa mengetik cepat?

Mengetik cepat itu terkait dengan produktivitas. Karena faktanya, menurut Statista, sekitar 36,7% blogger menghabiskan waktu satu hingga dua jam untuk menulis di blog. Hanya 17,48% yang menulis kurang dari satu jam, 19,7% memerlukan waktu dua hingga tiga jam, bahkan sekitar 7,4% blogger menghabiskan empat hingga 6 jam untuk membuat satu tulisan!!

rata-rata waktu menulis para blogger (statista.com)
rata-rata waktu menulis para blogger (statista.com)
Jika bisa mengetik dengan cepat, Anda bisa lebih produktif dengan membuat tulisan baru. Jika memutuskan menjadi writerpreneuratau ingin membangun bisnis digital, dengan mengetik cepat memudahkan Anda menyelesaikan sejumlah proyek penulisan.

Mengetik cepat juga penting untuk penulis fiksi. Misalkan Anda berniat membuat novel sebanyak 200.000 kata. Jika Anda menulis dengan sistim "alon-alon asal kelakon" dan dalam sehari hanya bisa mengetik 1000 kata, maka novel itu baru akan selesai dalam waktu 200 hari, atau sekitar 6,6 bulan.

Jika Anda bisa mengetik 5000 kata dalam sehari, novel itu bisa selesai dalam waktu 40 hari. Jika produktif, setiap tiga bulan Anda  bisa menulis dua novel (tentu dengan asumsi Anda tak punya masalah seputar penokohan, karakter, plot dan semacamnya).

So, bagaimana caranya supaya bisa mengetik cepat?

1) Berlatih

Berlatih akan meningkatkan ketrampilan. Bahkan olahragawan hebat seperti Cristiano Ronaldo hingga Many Pacquiao perlu berlatih. Para penyanyi terkemuka mulai dari Agnez Mo hingga Madonna perlu berlatih.

Jika ingin mengetik cepat, Anda perlu berlatih. Jika ingin mengetik dengan sistim 10 jari, Anda bisa berlatih secara online. Ada banyak situs yang mengajarkan bagaimana mengetik cepat, salah satunya www.keybr.com. Situs ini mengajarkan bagaimana menempatkan posisi jari yang tepat sehingga bisa mengetik dengan cepat dan efisien.

situs keybr.com, tempat berlatih mengetik cepat online
situs keybr.com, tempat berlatih mengetik cepat online
Jika enggan berlatih online, Anda perlu berlatih secara langsung dengan mengetik dan mengetik. Penelitian memperlihatkan, mereka yang bisa mengetik dengan cepat itu berlatih tiga kali lebih keras. Memang ketika baru mulai mengetik cepat, akan banyak kesalahan huruf. Namun untunglah ada tombol delete sehingga kesalahan itu bisa diselesaikan dengan mudah.

2) Membuat garis besar

Selain kecepatan jari tangan, faktor yang bisa mempercepat pengetikan adalah membuat garis besar tulisan. Sebelum mengetik, tuliskan apa pokok pikiran, garis besar dan poin-poin yang akan dibahas. Tuliskan juga sumber acuan dan data yang dibutuhkan. Tuliskan semua sumber yang didapat sekalipun tidak semua akan digunakan.

Keberadaan garis besar akan membuat pengetikan berlangsung mengalir karena Anda tak perlu berlama-lama berpikir sebab apa yang akan diketik sudah tertuang dalam garis besar.

3) Podomoro technique

Untuk lebih produktif, ada satu trik yang bisa dicoba, yakni Podomoro technique. Teknik Podomoro merupakan metode manajemen waktu yang dikembangkan Francesco Cirillo di akhir tahun '80-an. Teknik ini disebut podomoro (kata dalam bahasa Italia yang artinya tomat) karena semasa mahasiswa Cirillo menggunakan timer berbentuk tomat.

Teknik Podomoro memecah pekerjaan dalam interval waktu tertentu, biasanya 25 menit. Jadi dengan teknik ini, Anda mengetik cepat dalam waktu 25 menit, dan kemudian beristirahat 5 menit. Lakukan 4 kali, dan di interval keempat, beristirahat 15 menit.

Teknik ini terbukti berhasil bagi banyak orang karena membantu mereka tetap fokus dan mengembalikan semangat dan energi.

***

Kemampuan mengetik cepat hanya bisa didapat dengan berlatih tanpa henti, dan terus menulis. Semakin banyak konten yang ditulis, Anda akan semakin optimal melakukan riset dan menuangkan pokok pikiran dalam garis besar tulisan. Anda juga akan melatih kemampuan menjadi editor, karena tulisan yang dibuat dengan kecepatan tinggi memiliki sejumlah kesalahan huruf.

Anda memang tak akan pernah bisa mengetik secepat The Flash, karena Anda hanya manusia biasa dan bukan superhero.

Namun dengan menulis cepat, ada banyak hal yang bisa Anda lakukan.

Jadi, mulailah menulis. Mulailah mengetik. Dan mengetiklah dengan kecepatan tinggi. Secepat The Flash.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun