Mohon tunggu...
Cintawp
Cintawp Mohon Tunggu... -

fans marilyn monroe.suka novel dan baca planet kenthir kompasiana.

Selanjutnya

Tutup

Inovasi

Inilah Komentar Terbaik dan Tidak Terjawab

16 Desember 2015   19:03 Diperbarui: 17 Desember 2015   13:49 1165
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

  

Berkat Dukungan dan Support dari kolega yang baik, Nudia Mikhayla. akhirnya saya harus menulis lagi kritikan untuk Iskandar Zulkarnaen dan Pepih Nugraha, Bukan para kompasianer yang saya sayangi dan Hormati.

Gambar di atas adalah headline dari Pepih Nugraha, kehangatan yang sangat indah, congrat untuk Kompasianer yang ikut makan siang di Istana, ( saya menikmati artikel Reportase Anda semua.) kehangatan yang indah, berharap di kemudian hari yang belum ikut bisa bergantian.'
Lalu penggalan paragraf - paragraf artikel Iskandar Zulkarnaen, yang secara explisit menjelaskan bahwasanya Dia yang memimpin kru Dan mengendalikan perencanaan undangan Makan siang,' oya perlu saya jelaskan, saya adalah Jokowi lovers,' tapi bukan berarti next time saya tidak kritik Jokowi,' apabila ada yang kurang,' tentu saya barisan pertama yang Akan mengkritik,' tentunya kritikan yang proporsional dan pada tempatnya. ( Anda sekalian bisa lihat artikel saya sebelumnya.)

lalu gambar di bawah adalah komentar Dan jawaban di Kolom komentar Artikel Pepih Nugraha. pembaca bisa melihat dan memberikan apresiasi menurut pemikiran masing-masing.' Tentu komentar-komentar tersebut ada yang terjawab dan ada yang "terlupakan." ( mungkin sibuk. ) sepertinya sih tidak terlupakan, saya sebut sengaja di lewatkan' argumentasi saya berdasakan jam di Kolom komentar,'

Dan yang lebih saya Amati adalah komentar Den Bagoes di artikel Iskandar Zulkarnaen. Kalau yang ini sudah pasti tidak terjawab dan harus di lupakan oleh pemilik Artikel.' Kepastian tersebut di karenakan atas bawahnya terbalas,' sedang komentar Den Bagoes tidak terbalas. ( perfect.)

 

 

Secara langsung saya menyebut terjadi kontradiksi yang sangat dalam antar jawaban Pepih Nugraha Dan Iskandar Zulkarnaen. ( sangat timpang,)
Contohnya komentar Mbak Yun,' terbalas oleh Pepih Nugraha, yang pasti terverifikasi Hijau.
Saya ingin mengingatkan,' Den Bagoes terverifikasi Hijau,' Dan Apakah Pepih Nugraha lupa, apabila Ada yang belum terverifikasi ikut makan siang,? ( mohon di catat.) sekali lagi bukan karena kompasianer yang ikut makan siang di Istana,' pembaca harap mencermati esensi paragraf ini.'
Komentar Ken Hirai pun harus terlupakan,' karena berisikan seperti dalam gambar.

Disinilah sinergi yang tidak kompak antara Pepih Nugraha dan Iskandar Zulkarnaen. ini menjadi Catatan penting kompasiana, apabila ingin lebih profesional,' terlebih saat ini kompasiana sudah menjadi teman dari Jokowi. ( lebih Mesra.)
Rekam jejak kalimat adalah sebuah Pena tajam yang dapat di gunakan mengkritik,' berhati hatilah dalam membuat klarifikasi,' Cerpen Iskandar Zulkarnaen sangat tidak menyentuh esensi pertanyaan-pertanyaan Den Bagoes, saya, mungkin Ada juga kompasianer yang bertanya, namun terpendam di karenakan kepentingan menulis Dan ketidak enakan hati.'

Goresan ini spesial saya tujukan kepada Pepih Nugraha Dan Iskandar Zulkarnaen.' Semoga para kompasianer memahami.

Selamat Sore.

Sumber kompasiana untuk kompasiana.

Thank mba Nudia yang sudah email capture,

 

Mohon tunggu...

Lihat Konten Inovasi Selengkapnya
Lihat Inovasi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun