Mohon tunggu...
nanang sugianto
nanang sugianto Mohon Tunggu... PNS -

org gila yg belajar waras tp nggak bs waras selama ad WAKIL RAKYAT yg tidak mengerti keinginan rakyat tp selalu berkoar merasa diri paling benar

Selanjutnya

Tutup

Vox Pop

Satu Kampung Namanya Sama Semua

29 Maret 2016   10:28 Diperbarui: 29 Maret 2016   11:09 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Cerita koplak bin kenthir dengan basic bahasa Jawa halus ini adalah kisah nyata yang saya alami sendiri pada saat saya berlebaran di Jawa.Saya adalah seorang jawa tulen karena kedua orang tua saya suku jawa serta lahirpun saya di pulau jawa tetapi saya dibesarkan diperantaua tepatnya di KALTIM jadi saya lebih terbiasa berkomunikasi menggunakan bahasa kutai ataupun bahasa banjar bukan bahasa suku saya sendiri yaitu bahasa jawa apalagi bahasa jawa yang halus

Suatu yang wajar bila setiap lebaran bersilaturahmi saling mengunjungi sanak saudara maupun para tetangga,nah ini yang membuat saya jadi heran sekaligus saya jadi bahan tertawaan orang sekampung karena saya tidak mengerti bahasa jawa halus untuk mengucapkan selamat hari raya yang dalam bahasa jawa disebut "sugeng riyadin " setiap bersalaman mereka selalu mengucapkan "sugeng riyadin " lalu saya jawab nama saya bukan "sugeng riyadin" pak tapi nanang lalu mereka tertawa menggelegar menghadapi kebodohan saya yang orang jawa tapi tidak mengerti bahasa jawa,lalu ada salah satu dari mereka yang menjelaskan bahwa "sugeng riyadin" bukan nama orang melainkan ucapan selamat hari raya tetapi dalam bahasa jawa halus,oalahhhh kirain sugeng adalah nama orang nama orang yang berarti selamat,ternyata stock kebodohan saya masih sangat banyak sehingga menjadi bahan tertawaan orang & maaf buat orang-orang yang masih melestarikan bahasa dan budaya jawa anda sangat hebat mampu menjaga bahasa dan budaya leluhur sedangkan saya sudah lupa bahasa daerah sendiri "SALAM INDONESIA SATU"

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Vox Pop Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun